Harry melanjutkan, kejadian itu terekam di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.
"Saat landing di wilayah Bintan, ada warga sipil di sana yang ingin merasakan bagaimana rasanya naik helikopter milik Polisi," ucapnya.
Kemudian dilakukan Join Flight, warga sipil bisa ikut terbang bersama helikopter milik Polda Kepri.
"Mereka terbang sebentar dan kemudian turun lagi," ujarnya.
Akibat kejadian itu dan videonya kini viral, beberapa orang telah diperiksa oleh Bid Propam Polda Kepri. Termasuk pilot helikopter saat itu.
"Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui apakah prosesnya sudah sesuai dengan SOP dan hari Sabtu (17/10/2020) kemarin sudah dilakukan pemeriksaan," ujarnya.
Komentar Ombudsman
Terkait video tersebut, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Kepri Lagat Parroha P Siadari ikut berkomentar.
"Apabila sipil tersebut ikut menjalankan tugas yang dilibatkan kepolisian atau sipil tersebut telah mendapatkan izin resmi dari kepolisian, dalam menjalankan tugas (sesama lembaga negara), maka seharusnya tidak ada persoalan," kata Lagat, Senin (19/10/2020).
Hanya saja menurutnya, jika institusi Polda Kepri menemukan non-prosedural pemakaian helikopter dengan membawa warga sipil agar ditindak.
Baca juga: Dewan Pengawas KPK Tak Temukan Unsur Gratifikasi dalam Kasus Etik Firli Bahuri Naik Helikopter Mewah
Lagat mengatakan, memang semua barang milik negara jika dioperasikan harus mendapat izin dari atasan. Sehingga, pertanggungjawaban mudah dimintai.
Terkait hal ini, Ombudsman Kepri meminta Polda Kepri agar terbuka soal informasi yang beredar.
"Apabila memang tidak (pemakaian non prosedural) maka sudah tepat propam melakukan pemeriksaan. Dan ini kasus harus diperiksa dan diambil tindakan tegas bagi aparat yang melanggar," kata Lagat. (TribunBatam.id/Leo Halawa, Alamudin)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Viral Helikopter Polda Kepri Angkut Warga Sipil, Ini Tanggapan Ombudsman dan Kabid Humas Polda Kepri Benarkan Video Warga Sipil Naik Helikopter Polda Kepri, Ini Katanya