TRIBUNJAKARTA.COM, SOREANG - Rintih kesakitan seorang ibu hamil terdengar tengah malam. Teman dekat korban tinggalkan korban terkunci di kamar kontrakan.
Sebelum kematiannya, Neng Yeti (33) masih asyik menonton televisi di kamar kontrakannya pada Jumat (16/10/2020) malam.
Belum lama Neng Yeti tinggal di kontrakan di Jalan Kampung Cibeureum, Desa Sadu, Soreang, Kabupaten Bandung.
Wiwin masih terjaga pada Sabtu dini hari, tiba-tiba keheningan pecah dengan kemunculan suara tendangan keras dari arah pintu kontrakan Neng Yeti.
"Astagfirullahalazim!" begitu ucapan Neng Yeti yang didengar Wiwin tetangga kontrakan pada Sabtu (17/10/2020) sekitar pukul 01.00 WIB.
Setelah itu, muncul suara orang mual-mual dan batuk dari arah kamar mandi Neng Yeti.
Itulah detik-detik hidup Neng Yeti, sebelum mayatnya ditemukan Dede penjual nasi dan Mulyadi penjaga kontrakan pada Sabtu bakda Magrib.
Kabar kematian Neng Yeti yang belum lama mengontrak di Desa Sadu, didengar oleh pihak kepolisian dari Polresta Bandung.
Kesaksian Penjual Nasi
Sejak Sabtu pagi, Neng Yeti tak kunjung keluar kamar kontrakannya. Ia punya kebiasaan membeli sarapan kepada Dede.
BACA SELENGKAPNYA>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
Baca juga: Jokowi Menyetujui, Gaji PNS TNI dan Polri Bakal Dipotong 2,5 Persen Mulai Januari 2021
Baca juga: Kronologi Lengkap Sekeluarga di Kabupaten Tangerang Tewas Terbakar di Rumah, Berawal Ledakan Kecil
Baca juga: Rocky Gerung Blak-blakan Beri Nilai A Minus untuk SatuTahun Jokowi, Najwa Kaget Saat Tahu Maknanya