TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria bernama Akmal Hamid (53) ditemukan tewas di sebuah Rumah Toko (Ruko) di Pasar Modern, Kecamatan Panggalan Kuras.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh adik kandungnya, Rabu (28/10/2020).
Saat itu adik korban mencium bau menyengat dari arah belakang ruko miliknya.
Sebelum ditemukan tewas, korban sering mengeluh telat makan.
Korban merupakan warga Kampung Melayu Sorek Satu, Pangkalan Kuras.
"Setelah mendapat laporan dari warga, personil langsung turun ke lokasi penemuan mayat di Ruko Pasar Modern," terang Kapolsek Pangkalan Kuras, Kompol Ahmad melalui Kanit Reskrim Ipda Esafati Daeli, kepada tribunpekanbaru.com, Rabu (28/10/2020).
Mayat Akmal ditemukan pertama kali oleh adik kandungnya bernama Fahri Amri (47) yang merupakan pedagang di Sorek.
Baca juga: Pria Bertato Ditemukan Tewas Terbungkus Karung di TPA Nongsa Batam, Diduga Korban Pembunuhan
Awalnya Fajri datang ke Ruko miliknya di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Sorek Satu sekitar pukul 08.00 wib.
Namun tiba-tiba dia mencium aroma busuk yang sangat menyengat hidung dari arah belakang ruko miliknya.
Fajri mencari sumber bau tak sedap itu ke bangunan belakang yang berbatasan dinding dan disambung oleh sebuah pintu.
Saat saksi membuka pintu penghubung, ia terkejut melihat abang kandungnya dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi terlentang di atas sebuah kasur.
Korban bahkan masih menggunakan selimut berwarna merah jambu, namun kondisi badannya nyaris membusuk dan telah membengkak.
Ia langsung memberitahu ke tetangga untuk meminta pertolongan dan melaporkan ke Polsek Pangkalan Kuras.
"Informasi dari keluarganya, korban sudah satu tahun tinggal di Ruko yang menjadi Tempat Kejadian Perkara penemuan mayat," tandas Esafati Daeli.
Baca juga: 5 Hari Tak Pulang, Pria Berusia 44 Tahun Ditemukan Tewas Membusuk di Gubuk Perkebunan Karet