"Korban Kusnan dan Andi dalam keadaan tidak sadarkan diri. Akhirnya kami melakukan tindakan medis pertolongan pertama pemberian oksigen di lokasi kepada kedua korban," jelasnya.
Baca juga: Mayat Kakek Berusia 59 Tahun Ditemukan dalam Sumur
Setelah dilakukan pertolongan pertama, Andi akhirnya sadar.
Namun, Kusnan tidak kunjung sadarkan diri.
"Meski Kusnan telah diberikan pertolongan pertama beberapa kali, ternyata tak kunjung sadarkan diri."
"Setelah diobservasi lebih lanjut, Kusnan akhirnya dinyatakan meninggal dunia."
"Sedangkan karena mengalami dislokasi siku, korban Wahyu dirujuk menuju ke RSSA," bebernya.
Baca juga: Warga Geger, Sapi Mbah Warjan Masuk Sumur 7 Meter, Begini Nasibnya
Sementara itu, anggota tim medis PMI Kota Malang, Naufal Zhorifah, mengungkapkan korban lemas dan tak sadarkan diri diduga karena adanya gas hidrogen sulfida di dalam sumur.
"Karena adanya gas itu, korban akhirnya lemas kekurangan oksigen."
"Dan saat ini jenazah Kusnan telah dibawa menuju ke kamar mayat RSSA. Keluarga korban menolak dilakukan autopsi dan menerima bahwa penyebab meninggalnya korban adalah karena musibah," pungkasnya.
(Surya.co.id/Kukuh Kurniawan)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Berniat Tolong Bocah Tercebur Sumur, Warga Kota Malang Ini Justru Kehilangan Nyawanya