Laporan Wartawan Tribun Jateng Iwan Arifianto
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Pria tua yang akrab disapa Keple (58) meninggal dunia di dekat Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Pasar Bulu, Kota Semarang pukul 04.15 WIB.
Ia meninggal dengan posisi duduk di kursi dengan kepala menyandar di meja milik seorang pedangan kaki lima.
Korban memakai jaket hitam, celana dan bersepatu.
Tampak tas gendong besar warna hitam lusuh ada di sampingnya.
Menurut Kapolsek Semarang Selatan Kompol Untung Kistopo, Keple bekerja sebagai tukang parkir di Klinik Cito Jalan Indraprasta, Kota Semarang.
Jarak tempat kerjanya hanya sekian ratus meter dari lokasi kejadian.
Baca juga: Hasil Pilkada Jawa Tengah 2020 Data KPU: Solo Lebih Unggul Gibran, Kota Semarang Lawan Kotak Kosong
Korban terindentifikasi sebagai warga Semarang Utara, Kota Semarang.
Namun belum diketahui Kelurahan mana lantaran identitas diri berupa KTP sudah sangat buram.
"Jenazah korban dibawa ke RSUP Kariadi, Kota Semarang, belum ada keluarga yang mengambilnya.
Diharap keluarga mendatangi rumah sakit," bebernya saat dihubungi Tribunjateng.com.
Dikatakan Untung, hasil pemeriksaan fisik korban oleh tim medis dan Inafis Polrestabes Semarang tidak ditemukan tanda-tanda mencurigakan maupun kekerasan.
Keterangan saksi sebelum meninggal korban juga tidak mengeluhkan sakit apapun.
Tas yang dibawa korban juga diperiksa oleh polisi.
Tas berisi berupa beberapa potong pakaian, rompi parkir dan perlengkapan mandi.
"Dompet korban hanya berisi KTP kumal yang sudah tak jelas tulisannya dan uang sebesar Rp 4 ribu," katanya. (Iwn)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kronologi Keple Warga Semarang Mendadak Meninggal di Dekat JPO Pasar Bulu, Ini Kata Kompol Untung