"Ini jalan utama dua jalur, jadi harapannya jika memang ada yang menemukan agar dikembalikan," terangnya.
Baca juga: Viral Warga Berebut Pungut Uang Rp 94 Juta Tercecer di Jalan Raya Denpasar, Polisi Ungkap Kronologi
Sales makanan ringan
Fachmi menuturkan, korban sudah lama bekerja sebagai sales makanan ringan di sebuah perusahaan di Darmasaba, Kabupaten Badung.
Setiap hari Senin-Kamis korban mengumpulkan uang hasil jualan makanan ringan tersebut.
Korban biasanya baru akan menyetorkan uang tersebut pada Jumat atau Sabtu.
"Namun karena Jumat kemarin masih mengumpulkan hasil uang makanan ringan yang dijual, sehingga korban menyetor uang pada Sabtu."
"Hanya saja kondisinya lain, saat akan menyetorkan uang pada Sabtu (19/12/2020) ke perusahaan, korban justru kehilangan uang tersebut," papar Fachmi sebagaimana dikutip Tribunnews.com dari Tribun Bali.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Tribun-Bali.com/I Made Prasetia Aryawan, Kompas.com: Kontributor Bali/Imam Rosidin)