"Mereka extend di sini, jadi pindah-pindah kamar sebanyak tiga kali selama satu minggu menginap di sini."
"Selama menginap, mereka tidak ada gelagat mencurigakan, korban juga dalam keadaan sehat," paparnya.
Dua pria yang menginap bersama korban ternyata mucikari, mereka bertugas mencarikan tamu untuk korban.
Ikatan tangan sengaja dilepaskan dan ponsel teman pria direstart tamu korban
Melansir dari Tribun Sumsel, awalnya saat pertama kali ditemukan, tangan korban dalam kondisi terikat.
Namun, saat polisi tiba di kamar hotel ternyata ikatan tangan korban sudah dilepaskan oleh Angga dan Wahyu.
Diketahui, Angga dan Wahu merupakan teman korban yang bertugas mencarikan tamu untuk korban.
Saat kejadian, tamu yang datang ke hotel berasal dari Angga melalui aplikasi.
Sebelum kejadian, ketika tamu sudah masuk ke dalam kamar, Angga dan Wahyu masih berada di lobi hotel.
Saat tamu sudah berada di dalam kamar dan bertemu dengan Yuliana, Angga dan Wahyu sempat keluar hotel untuk membeli nasi.
Baca juga: Janda Muda Ditemukan Tewas di Hotel, 2 Teman Pria yang Ikut Menginap Ternyata Sempat Ingin Kabur
Setelah membeli nasi dan kembali ke lobi hotel, mereka merasa curiga dan memutuskan untuk mendatangi kamar korban.
Sesampainya di kamar korban, Angga melihat kamar korban tidak terkunci dengan pintu sedikit terbuka.
Saat masuk, mereka melihat korban sudah tidak bernyawa dengan luka di bagian wajah dan tangan terikat.
Sementara, tamu yang sempat bersama korban sudah tidak berada lagi di dalam kamar tersebut.