TRIBUNNEWS.COM -- Hingga Sabtu (16/1/2021), korban gempa di Sulawesi Barat mencapai 45 orang.
Korban meninggal ditemukan diantaranya 36 orang ditemukan di Kabupaten Mamuju.
Sementara itu 9 orang ditemukan di Majene.
"Untuk pagi ini total 45 meninggal dunia yakni 36 di Mamuju dan 9 orang di Majene, " Kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarna Mamuju Saidar.
Diperkirakan sebanyak 2000 orang mengungsi ke 5 Titik pengungsian di kecamatan Mamuju dan Kecamatan Simboro.
Untuk saran dan prasarana yang diturunkan ada 11 Rescue Car, 9 Truck Personil, 19 Motor Trail, 1 Kapal SAR, dan 3 RB juga 1 mobil komunikasi.
Dengan total Personil sebanyak 101b orang dari 3 Kantor Pencarian dan Pertolongan terdekat.
Gempa terjadi pada hari kamis t 14 Januari 2021 pukul 14.35 WITA dengan durasi sekitar 5- 7 detik dengan kekuatan 5,9 SR .
Baca juga: Gempa M5,0 Kembali Terjadi di Kabupaten Majene: Masyarakat Diminta Tenang dan Waspada
Baca juga: Cerita Ustaz Dasad Latif Nyaris Menjadi Korban Gempa, Bangunan Hotel Maleo Ambruk Sebelum Dia Tiba
Baca juga: Dengan Garam, Suasana Gelap di Lokasi Pengungsian Korban Gempa Jadi Terang
Kemudian gempa kedua dengan skala yang lebih besar yaitu 6,2 SR yang terjadi pada hari Jumat 15 Januari 2021 pada pukul 02.28 WITA dini hari.
Masyarakat yang panik takut terjadi tsunami dan juga banyaknya bangunan yang runtuh membuat Kabupaten Majene diliputi duka. Listrik hingga saat ini masih padam.
(Tribun Timur/Hasan Basri)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul 45 Orang Meninggal Akibat Gempa Sulbar, 36 di Mamuju dan 9 dari Majene