Ternyata, ia adalah pemilik warung susu murni sapi yang kondang di Solo, yakni Shi Jack.
Ia mengaku, memiliki hobi otomotif sejak di bangku SMP.
Alasan David membeli motor bebek ini, karena ia suka dengan motor atau mobil tua.
"Suka dengan motor atau mobil tua yang rapih, lebih enak dilihat," kata David.
Baca juga: Viral Makan Mie Satu Bungkus Dibagi Lima untuk Satu Keluarga
Apa Spesialnya Motor Bebek dengan Harga Rp 125 Juta?
Menurut David, motor ini bisa mahal karena pertama kali hanya keluar di dua negara Asia Tenggara, yakni Malaysia dan Singapura.
"Mungkin karena mulai produksi di Asia Tenggara, awal tahun '98 di Malaysia dan Singapura saja."
"Baru masuk Indonesia di tahun 2000-2002. Dulu harga belinya juga sudah tergolong mahal kisaran Rp 20-an Juta," terangnya.
David membelinya dengan surat berkas kepemilikan yang lengkap.
Ia juga menuturkan, warna kuning pada motor bebek ini baru diminati banyak kolektor.
"Surat faktur lengkap dan asli warna kuning (baru digemari para kolektor, red)," kata David.
Baca juga: Viral Video Bajaj Masuk Tol dan Lawan Arah, Polisi: Kita Tindak dengan Pemberian Sanksi Tilang
Pro Kontra Warganet
Kisah membeli motor bebek seharga mobil ini sempat menuai tanggapan warganet, baik mendukung atau pun kontra.
"Imbang antara pro dan kontranya."