News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rudy Jadi Tukang Las Lagi setelah Tak Jabat Wali Kota Solo, Mantan Ajudan: Saya Tidak Kaget

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

FX Hadi Rudyatmo membagikan kegiatannya setelah tak menjabat sebagai Wali Kota Solo.

Diberitakan sebelumnya, FX Rudy membagikan kegiatannya setelah tak menjabat sebagai Wali Kota Solo.

Rudy mengungkapkan, kini ia kembali menjadi tukang las.

Hal itu disampaikan dalam unggahan akun Instagram pribadinya @fx.rudyatmo, Sabtu (20/2/2021).

"Katah sing tanglet, kegiatane kulo nopo mawon upami pun mboten dados walikota? Lha niki kulo jawab, salah satu kesibukane yaiku mbaleni dados tukang las."

(Banyak yang bertanya, kegiatan saya apa saja jika tidak menjadi wali kota? ini saya jawab, salah satu kesibukan yaitu kembali menjadi tukang las)," tulisnya.

Baca juga: Purna Tugas, FX Rudy Pesan Ini ke Masyarakat Solo dan Pemimpin yang Baru

Baca juga: Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo Kembali Jadi Tukang Las, Hobi yang Ditekuninya Sejak 1987

FX Hadi Rudyatmo membagikan kegiatannya setelah tak menjabat sebagai Wali Kota Solo.

Menurutnya, pekerjaan sebagai tukang las bukan pekerjaan remeh.

Sehingga, tukang las juga layak disebut sebagai seniman.

"Meskipun sepertinya pekerjaan remeh, tapi bagi saya tidak.

Pekerjaan ini menurut saya bukan pekerjaan asal asalan.

Seorang tukang las sudah layaknya disebut sebagai seorang seniman untuk mengasilkan hasil lasan yang rajin dan rapi," ungkapnya.

Baca juga: FX Rudy Siap Kawal Pemerintahan Gibran-Teguh: Wali Kota dan Wakilnya Petugas Partai PDIP

Baca juga: Geng Solo Disebut Semakin Kuat di Polri Pasca-Mutasi Terbaru yang Dilakukan Jenderal Sigit

Mantan Wali Kota Solo Jadi Tukang Las. (Kolase Tribunnews: Instagram.com/fx.rudyatmo dan TribunSolo.com/Adi-RYan))

Selain itu, Rudy menilai seorang tukang las mempunyai pekerjaan yang mulia.

"Selain itu filosofi tukang las adalah pekerjaan yang mulia, karena yang dia kerjakan adalah merekatkan sesuatu yang awalnya terpisah kemudian disatukan menjadi bagian yang kokoh," sambung dia.

"Sinten sing ten mriki nate dadi tukang las? Ampun isin, kerjo sing tekun, sing rajin, sopo ngerti iso dadi walikota."

(Siapa yang di sini menjadi tukang las? jangan malu, kerja yang tekun, yang rajin, siapa tahu bisa menjadi wali kota)," tulisnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini