TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah nasabah sebuah bank pelat merah di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur mengaku kehilangan uang di dalam rekeningnya.
Saat ini kasus tersebut masih dilakukan investigasi secara internal.
Diketahui, nilai yang dilaporkan hilang tanpa adanya proses transaksi itu mencapai belasan juta rupiah.
Nasabah pun dibuat bingung atas hilangnya uang tabungan secara misterius tersebut, hingga harus melapor ke kantor cabang bank setempat.
Salah satu nasabah yang kehilangan uang, Aris mengaku, merasa tidak pernah melakukan transaksi sama sekali, tapi uang di rekening tabungannya hilang sebesar Rp 12,5 juta.
Raibnya saldo yang berada di rekening tabungan terjadi secara bertahap, pertama pada Senin kemarin sebanyak Rp 10 juta dengan rincian masing-masing Rp 2,5 juta.
Kemudian pada hari Selasa, saldo kembali berkurang sebesar Rp 2,5 juta.
Baca juga: Rekening 5 Nasabah Bank Pelat Merah di Bojonegoro Dibobol, Uang Jutaan Rupiah Raib Misterius
Baca juga: Dugaan Penipuan Bobol Rekening dengan Modus Grup Saham dan Saran ke Nasabah
"Tahunya saldo berkurang pas mau transaksi, tiba-tiba isinya tinggal sedikit," ujarnya kepada wartawan, Selasa (23/2/2021).
Dia menjelaskan, awalnya saldo miliknya Rp 13 juta, lalu saat mau transaksi dicek tinggal Rp 3 juta.
Kemudian keesokan harinya dicek lagi berkurang Rp 2,5 juta, jadi tinggal Rp 500 ribu.
Berkurangnya saldo tabungan yang tidak diketahui sebabnya itu membuatnya melapor ke kantor cabang setempat.
"Ya ini saya laporkan ke kantor cabang, karena tahu-tahu saldo tabungan saya terkuras, saya tidak tahu tidak merasa transaksi," bebernya.
Sementara itu, Asisten Manager Operasional Bank, Lusujiana menyatakan, baru mengetahui jika ada laporan uang nasabah yang hilang.
Ada sekitar lima nasabah yang melapor.
Baca juga: Aris Terkejut, Rp 13 Juta Saldo Tabungannya di Bank BUMN di Bojonegoro Hanya Bersisa Rp 500 Ribu
Dari laporan tersebut, uang nasabah yang raib nilainya bervariasi, mulai dari Rp 2,5 juta hingga Rp 10 juta.
Pihak bank telah melaporkan kasus ini ke Customer Service di Kantor Pusat (Kanpus) dan selanjutnya bakal dilakukan investigasi.
"Sudah kita laporkan dan akan dilakukan investigasi, nantinya pihak Kanpus bakal memberikan klarifikasi dalam jangka waktu 14 hari pada jam hari kerja," kata dia.
Pihak bank menyarankan agar nasabah selalu mengganti pin ATM secara berkala, guna mencegah peristiwa kehilangan uang tabungan secara misterius.
(TribunJatim.com/M Sudarsono)
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Uang Nasabah BRI Bojonegoro Hilang Misterius Hingga Belasan Juta Rupiah, Bank Lakukan Investigasi