TRIBUNNEWS.COM - Seorang driver taksi online bernama Epan Tornando (30) dilaporkan hilang setelah pamit mengantar penumpang.
Sudah 11 hari Epan Tornando menghilang dan hingga kini belum diketahui keberadaannya.
Di sisi lain, sang istri Sekar Hasir (25) malah mendapat pesan singkat melalui WhatsApp yang mengatakan bahwa Epan Tornando sudah meninggal.
"Ada yang kirim pesan WhatsApp kalau suami saya sudah mati. Tidak tahu siapa orang itu. Seperti tidak ada perasaan, bagaimana kalau ini terjadi pada keluarganya," ujarnya saat ditemui di kediamannya, Selasa (30/3/2021).
Namun, Sekar yang mendapat pesan tersebut tidak terlalu memperdulikan hal tersebut.
Ia tetap berusaha dan berdoa, agar sang suami bisa pulang dalam keadaan sehat.
Sekar terus menyebar foto sang suami serta nomor ponselnya melalui media sosial.
Baca juga: Driver Taksi Online Maxim di Musi Banyuasin Dilaporkan Menghilang Saat Antarkan Penumpang
Baca juga: Terduga Pimpinan Aliran Sesat di Kota Banjarbaru Menghilang Sebelum Dimintai Keterangan MUI Setempat
Upaya ini dilakukan, dengan harapan bila ada orang yang melihat atau mengetahui keberadaan sang suami.
Hilangnya sang suami juga sudah dilaporkan ke pihak kepolisian. Ia juga berharap, bantuan dari pihak kepolisian untuk menemukan sang suami.
Belum genap 40 hari kelahiran putri keduanya, Sekar Hasri (25) warga Macan Lindungan, Lorong Tanjung, Kecamatan Ilir Barat (IB) 1 Palembang kini dibuat resah dengan hilangnya sang suami.
Epan Tarnando (30) suami Sekar yang bekerja sebagai driver taksi online (taksol) Maxim, dilaporkan hilang setelah pamit mengantar penumpang ke arah Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Jumat (19/3/2021).
"Bisa dibayangkan bagaimana perasaan saya. Anak kedua belum genap 40 hari, tapi sekarang suami saya menghilang entah tidak ada kabar. Saya takut terjadi apa-apa sama dia," kata Sekar dengan suara serak menahan tangis saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (30/3/2021).
Sejak pamit pada Jumat (19/3/2021) lalu, Sekar masih bisa berkomunikasi dengan suaminya melalui sambung chat dan telepon.
Namun komunikas mulai terputus sejak Selasa (23/3/2021).
Baca juga: Tiga Warga Hilang Masih Dicari, Diduga Terpental ke Arah Sawah saat Coba Menyelamatkan Diri