Bahkan, RN sudah membayar lunas biaya katering itu.
"Saya pun test food dua kali ke rumahnya. Udah deal dan melakukan pembayaran. Akhir Desember udah lunas cateringnya," cerita RN.
Baca juga: Viral Aksi Kocak Menemani Istri Melahirkan, Kasur dan Jatah Makan Istri Malah Dinikmati Suami
Baca juga: Viral Kisah Pria Tukar Ratusan Ribu Tiket Permainan Jadi HP, Habis Modal Rp 4,8 Juta dalam Setahun
Saat itu, tak ada tanda-tanda mencurigakan dari jasa katering ini.
RN bahkan sudah mengecek data dan informasi katering melalui internet.
RN dan pelaku berkomunikasi secara intens terkait pernikahannya.
Hingga berjalannya waktu, bulan Maret 2021, RN mengadakan meeting semua vendor pernikahannya.
RN memakai jasa katering ini juga untuk konsumsi saat meeting. Sayangnya, pelaku tak ikut pertemuan semua vendor tersebut.
"Beneran ada nasi box. Tapi, mereka enggak datang meeting. Saya ambil nasi box ke rumahnya," lanjutnya.
Katering Tak Hadir saat Acara Berlangsung
Sehari sebelum akad, pelaku masih berkomunikasi baik dengannya.
"Responnya bagus. Kan kita ada grup semua vendor dia masih riuh nanya, 'Dekor udah dateng belum, nanti kita mengikuti dekor'," cerita RN.
Selain itu, malam sebelum acara, sejumlah stand makanan dan alat katering sudah disiapkan di lokasi acara.
Ketika hari H, di waktu pagi, pelaku mengirim pesan ke RN bahwa akan datang pukul 11 pagi.
Tetapi, RN meminta pelaku datang lebih awal karena takut akan terhalang macet.