News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kadis Perhubungan Kabupaten Barru Dilaporkan Polisi, Diduga Sering Pegang Bokong Anak Buahnya

Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi dugaan kasus pelecehan yang dilakukan Kadis Perhubungan Kabupaten Barru kepada anak buahnya.

TRIBUNNEWS.COM - Dugaan kasus pelecehan menyeret nama seorang pejabat di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.

Diketahui pejabat tersebut menjabat sebagai Kepada Dinas (Kadis) Perhubungan Kabupaten Barru berinisial AT.

Kini AT sudah dilaporkan ke pihak kepolisian terkait dugaan kasus pelecehan.

Kapolres Barru, AKBP Liliek Tribhawono Iryanto mengatakan, saat ini sementara dilakukan pemeriksaan terhadap AT.

Baca juga: Pria 67 Tahun di Aceh Tega Nodai Anak Sendiri, Aksi Dilakukan 10 Kali, Korban Masih di Bawah Umur

"Kasus tersebut masih dalam tahap klarifasi untuk mengetahui kebenarannya," ujar Liliek Tribhawono Iryanto, Selasa (20/4/2021).

Terduga pelaku dan korban sementara menjalani tahap pemeriksaan.

"kita tetap lakukan pemeriksaan sesuai prosedur," tandasnya.

Kapolres Barru AKBP Liliek Tribhawono (Tribun-Timur.com/Risnawati)

Korban pada awalnya tidak mau melakukan klarifikasi.

"Korban juga sempat menolak untuk kita klarifikasi," imbuhnya.

Alasannya, korban masih akan menenangkan diri.

Baca juga: 4 Hari Rudapaksa Anak di Bawah Umur, Remaja 18 Tahun Ditangkap saat Masih Tidur, Pelaku Terkejut

"Awalnya kita dapat informasi ini dari media sosial dan kita langsung lakukan klarifikasi," ujarnya.

Pada peristiwa ini, Kadishub Barru diduga kerap melakukan pelanggaran asusila dengan cara memegang bagian bokong stafnya.

Korban merupakan salah satu pegawai honorer di Dishub Barru.

Hal itulah lah yang membuat pegawai honorer Dishub Barru merasa resah.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul BREAKING NEWS: Sering Pegang Bokong Pegawai Honorer, Kadishub Barru Diperiksa Polisi

(Tribun-Timur.com/Darullah)

Berita lainnya terkait kasus pelecehan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini