Mayjen Yogo mengabarkan, Kabinda Papua gugur dalam aksi tembak KKB sekira pukul 15.30 WIT.
Pagi ini, jenazah dikabarkan akan dibawa menuju ke Timika dari lokasi kejadian.
Baca juga: Pelaku Penembakan Siswa SMA di Ilaga Diduga Kelompok yang Sama dengan Pembunuh Tukang Ojek Udin
"Korban ditembak 15.30 WIT, dan jenazah masih berada di lokasi kejadian dan akan dibawa menuju ke Timika, pagi ini," ujar Mayjen Yogo.
Hingga saat ini, kasus penembakan yang dilakukan KKB masih didalami pihak berwajib.
Informasi juga juga sulit didapat mengingat minimnya jaringan komunikasi di wilayah Beoga.
"Kita masih dalami kasus ini karena komunikasi masih susah," kata Mayjen Yogo.
Dalam sebulan terakhir, kelompok kriminal bersenjata ini kian sering melakukan aksinya.
Tak hanya menyasar aparat, kini kelompok krimina bersenjata ini tak segan menembak warga sipil.
Dalam dua pekan terakhir, telah tercatat lima kali aksi kekerasan yang dilakukan KKB di Papua.
Pada 8 April 2021, satu orang guru Sekolah Dasar, Oktovianus Rayo (40) tewas di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak.
Okto dikabarkan dituduh karena menjadi mata-mata.
Tak hanya kejadian itu, tiga sekolah juga dikabarkan sengaja dibakar oleh oknum ini.
Sementara 9 April 2021, seorang guru SMP 1 Julukoma juga dikabarkan tewas ditembak di Distrik Boega, Kabupanten Puncak.
Aksi kekerasan KKB di Papua juga terjadi lagi pada 11 April 2021.