News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kapal Selam Nanggala Hilang Kontak

Sertu Bambang Prianto, Tolak Tawaran Kuliah Demi Jadi Tentara

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para kakak kandung Sertu Bambang Prianto menunjukan foto adiknya berharap Kapal Selam KRI Nanggala-402 di rumahnya Kampung Ngadirejo RT 30 RW 42, Kelurahan Kroyo, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, Sabtu (24/4/2021).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono

TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN -  Menjadi tentara menjadi cita-cita Bambang Prianto, salah seorang prajurit yang tewas bersama tenggelamnya kapal selam Nanggala-402.

Bahkan, di ujian ke-3, pria asal Sragen baru dinyatakan lolos hingga menjadi seorang anggota TNI.

Menurut dia, adiknya itu setelah lulus dari SMA memang bercita-cita jadi tentara.

"Ayahnya dulu sudah menawarkan untuk kuliah tapi ditolak. Dia lebih memilih jadi tentara," kata kakak kandung Bambang, Sri Rahayu kepada Tribun Solo. 

Namun upayanya untuk menjadi anggota TNI AL tidak berjalan mulus.

"Dia tiga kali mendaftar jadi tentara. Pendaftaran yang pertama dan kedua dia enggak diterima.

Baru di pendaftaran ketiga dia diterima jadi TNI AL," imbuhnya.

Baca juga: 5 Roket Hantam Pangkalan Udara Irak, 2 Tentara Terluka

Sosok Sertu Bambang Prianto anggota TNI Angkatan Laut (AL) di mata keluarga adalah orang yang keras.

"Tapi kerasnya untuk kebaikan," ucap Sri Rahayu.

Sertu Bambang Prianto adalah anak ke enam dari enam bersaudara.

"Karena dia anak bungsu maka paling disayang oleh orang tuanya sehingga kami kakak-kakaknya juga ikut sayang dengan dia," terangnya.

Bambang juga pernah tercatat sebagai anggota kelompok pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Sragen.

Paman Sertu Bambang, Sutrisno mengungkapkan mendiang pernah menjadi anggota kelompok pencak silat tersebut selama 3 tahun pada medio 1990-an.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini