Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Dugaan kasus perampokan dan pembunuhan di Tulungagung, Jawa Timur.
Diketahui korbannya seorang laki-laki bernama Sait Lupriadi (45).
Sejumlah barang berharga milik korban dilaporkan hilang.
Sedangkan mayat korban ditemukan dalam kondisi tewas mengenaskan di Jalur Lintas Selatan (JLS) Pantai Gemah di Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Selasa (27/4/2021).
Pria asal Blok Kamis di Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka itu domisili di Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang.
"Dia lahir di Malang, lalu pindah dan menikah di Majalengka. Data kependudukannya tercatat di Majalengka," terang AKP Cristian Kosasih, Kasatreskrim Polres Tulungagung kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (30/4/2021).
Baca juga: Sales Permen Jahe Bunuh dan Rampok Nenek 65 Tahun, Sakit Hati Produknya Dihina Suami Korban
Christian menyebutkan Sait tewas akibat menjadi korban pembunuhan.
Ada sejumlah luka di wajah dan kepala Sait.
Luka-luka itu yang menyebabkan Sait meninggal dunia.
"Kami masih kembangkan dengan memeriksa saksi-saksi di lapangan. Kami akan perluas dengan memeriksa rekan kerja korban," sambung Christian.
Cristian menduga Sait menjadi korban perampokan.
Sebab pelaku membawa kabur uang dan barang milik Sait.
Barang yang hilang berupa telepon genggam, motor Honda Grand, dan uang tunai Rp 1,1 juta.
Baca juga: Diduga Carok, 2 Saudara Sepupu di Lumajang Tewas Bersimbah Darah, Warga Sempat Dengar Keributan
"Sekarang kami masih fokus pengembangan," ucap Christian.
Keluarga telah memakamkan jenazah Sait di Kabupaten Malang.
Jenazah Sait ditemukan dalam kondisi membusuk di semak belukar yang tidak jauh dari JLS Pantai Gemah.
Teman Sait, Sugeng mengaku pernah diajak Sait dua kali ke Pantai Prigi, Kabupaten Trenggalek.
Di sana Sait bertemu dengan rekannya seorang penjual bakso.
Menurut Sugeng, Sait pernah berjualan bakso di Madura.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Pria Asal Malang Jadi Korban Pembunuhan dan Perampokan, Mayatnya Membusuk di Semak JLS Pantai Gemah
(SuryaMalang.com/David Yohanes)