TRIBUNNEWSC.OM - Seorang pria bernama Adi Apriadi (44) dianiaya oleh sepupunya, Gafi Aries (48) hingga kritis.
Penganiayaan itu berawal saat pelaku melihat korban berduaan dengan istrinya di tempat gelap.
Pelaku yang gelap mata kemudian membacok korban berulang kali.
Pelaku awalnya curiga saat tiba di rumahnya di Kampung V, Desa Tebat Agung Kecamatan Rambang Niru Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan, curiga melihat lampu teras rumah mati, Sabtu (15/5/2021), pukul 19.30.
Gafi yang merasa curiga lalu pelaku memarkirkan motor di pinggir jalan.
Ia selanjutnya mengendap-ngendap berjalan ke arah rumah.
Rasa penasarannya semakin besar ketika mendekati rumah.
Baca juga: Ayah Kandung yang Tega Aniaya Anak Gadisnya Ditangkap, Pelaku Bersembunyi di Dalam Hutan
Gafi lantas memanjat tembok samping rumahnya dengan terus mengendap.
Ia saat itu mendapati sang istri sedang mengobrol berdua dengan sepupunya Adi Apriadi (44 tahun) di teras rumah dalam kondisi gelap-gelapan.
Melihat hal tersebut, Gafi langsung gelap mata dan menuduh istrinya sudah main serong alias berselingkuh.
Gafi yang tak bisa mengendalikan emosi langsung membacok Adi menggunakan pedang yang sudah dibawanya.
Bacokan itu mengenai leher, punggungm serta tangan Adi.
Saat terjadi penganiayaan itu, datang kakak kandung pelaku untuk melerai.
Korban bersimbah darah menahan sakit atas luka bacok dibawa ke Puskesmas Tebat Agung.