Warga menduga bila babi tersebut merupakan babi jadi-jadian alias babi ngepet.
Kronologi penemuan
Pemilik rumah Daeng Bajji mengungkap kronologi penemuan babi misterius tersebut.
Awalnya, Daeng Bajji bersama keluarganya pergi berekreasi ke pantai pada Jumat (14/5/2021) siang.
Ia tidak mengatuhi pasti dari mana asal babi berukuran tidak terlalu besar tersebut.
Babi berwarna hitam tersebut menurut Daeng Bajji pertama kali ditemukan anak tinggalnya.
Saat itu, ia bersama keluarganya baru pulang berlibur pada Jumat malam.
Baca juga: Geger Babi Hutan Masuk Permukiman Warga di Cianjur, Gerak-geriknya Seperti Kehausan dan Tersesat
Tiba-tiba, anak tinggalnya mendengar suara seperti orang mengorok dari dalam rumah.
"Anak yang tinggal di sini dia dengar ada mengorok, kenapa ada orang tidur dalam kamar, padahal tidak ada anaknya ibu," kata Bajji menirukan cerita saksi saat ditemui di rumahnya, Sabtu (15/5/2021).
Saksi mata pun mencoba mencari tahu sumber suara tersebut dengan mengintip melalui cela dinding rumah.
Akhirnya, melihat babi tersebut terbaring di atas ranjang spring bed.
Asal usul masker
Daeng Bajji pun mengungkap asal usul masker yang ditindih tepat di mulut babi berukuran tak cukup besar itu.
Masker itu merupakan milik menantu perempuannya yang disimpan di atas kasur bersama kerudung setelah dipakai saat salat Idul Fitri 2021.