"Kalau pada saat dimaki-maki saya berusaha berlapang dada sesuai dengan aturan pimpinan saya langsung, baik Pak Kapolres, berikut dengan Pak Kapolsek saya, berikut Pak Kanit bahwasanya kita harus selalu lapang dada dalam menghadapi situasional yang ada di jalan," ucapnya.
3. Sosok Sarjana Unair, Wildan Erhu Nugraha yang Kalah dari Lulusan Paket C saat Seleksi Perangkat Desa
Proses seleksi perangkat Desa Munggugebang, Kecamatan Benjeng, Gresik, Jawa Timur, ramai dibicarakan lantaran seorang sarjana lulusan Universitas Airlangga (Unair), kalah dari dua peserta lulusan Paket C.
Wildan Erhu Nugraha, sarjana Unair, nilainya terpaut jauh dari lulusan Paket C saat seleksi perangkat desa.
Melalui akun Instagramnya @wildanerhu, Wildan mengaku mendapat nilai 68 saat ujian tersebut.
Sementara dua lulusan Paket C yang merupakan pasutri, Suparno dan Sri Danarti, mendapat skor 99 dan 100.
Diketahui, seleksi perangkat Desa Munggugebang viral setelah hasil ujiannya dibagikan lewat media sosial Facebook oleh akun Mas Sigit.
"Seng nilai 100 coba dites dengan pertanyaan yang sama tp nomernya di acak, iso 100 mane opo gak ???" tulis akun Mas Sigit.
(Yang nilainya 100 coba dites dengan pertanyaan yang sama, tapi nomornya diacak. Bisa 100 lagi apa enggak?)
Terkait kasus ini, Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, turun tangan.
Ia melalui Inspektorat Gresik, menangani proses seleksi perangkat Desa Munggugebang.
"Masih dalam pemeriksaan," kata Kepala Inspektorat Gresik, Eddy Hadisiswoyo, Minggu (16/5/2021), dilansir Surya.co.id.