"Jadi temannya satu datang. Nah yang satu lagi ini kayak ustaz. Pake baju koko coklat, orangnya item," ucap Prima.
Baca juga: Dihipnotis, Perhiasan Milik Seorang Lansia Senilai Rp 25 juta Ludes, Polisi Ungkap Ciri-ciri Pelaku
Kedua pelaku mulai menjalankan aksinya dengan menyuruh Prima mengeluarkan uang koin senilai Rp 500.
Pelaku kedua yang mengenakan baju koko kemudian mengambil koin itu dan mengucapkan mantra-mantra tertentu.
Koin itu kemudian dikembalikan ke Prima.
Saat Prima hendak memasukan koin ke kantung belakang celananya, pelaku kedua melarangnya.
"Koin itu dibaca-bacain sama dia, disuruh taruh di dompet. Tapi dia bilang, jangan didukin, pamali," kata korban.
Saat itulah Prima kehilangan akal kesadarannya.
Ketika pelaku memintanya menaruh dompet serta kunci motor, Prima tanpa menolak langsung memberikannya.
"Pas sudah sampai situ, saya suruh taruh jok. Barang saya, dompet juga disuruh taruh jok," kata Prima.
Aksi kedua pelaku tak sampai di situ.
Baca juga: 7 Ekor Kambing di Serpong Hilang, Tersisa Isi Perutnya Saja di Kandang, Suhendar Merasa Dihipnotis
Mereka juga menyuruh Prima memetik bunga spider lily putih dari pinggir Jalan Lodan Raya.
Prima disuruh memetik tiga bunga, di mana dua di antaranya diberikan kepada para pelaku.
"Terus dia suruh saya injak bunga itu. Akhirnya saya injak, saya disuruh juga baca surat An-Nas tiga kali," sambung Prima.
Dari situ, kedua pelaku yang telah mendapatkan kunci motor korban langsung tancap gas meninggalkan lokasi.