News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Populer Hari Ini

POPULER REGIONAL Update Pembunuhan di Subang, Yosef Alami Depresi | Viral Satpol PP Tendang Remaja

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkap layar video viral oknum Satpol PP tendang pemuda mabuk di Blora.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional di Tribunnews.com dalam 24 jam terakhir.

Berita dimulai update pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Yosef dan istri mudanya disebut mengalami depresi lantaran difitnah dalam kasus ini.

Kemudian identitas empat anggota TNI yang gugur karena diserang oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, pada Kamis (2/9/2021).

Baca juga: POPULER NASIONAL Sertifikat Vaksin Jokowi Bocor | Sosok Kontroversial Bupati Banjarnegara

Terakhir, viral video oknum Satpol PP tendang pemuda mabuk di Kabupaten Blora.

Untuk selengkapnya, berikut rangkuman berita populer dari sejumlah daerah di Indonesia:

1. Yosef dan Istri Mudanya Depresi, Banyak Fitnah Terkait Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Suasana terkini lokasi kejadian pembunuhan yang berlokasi di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021). (Dwiki Maulana Vellayati/Tribun Jabar)

Kuasa hukum Yosef dan istri mudanya, Rohman Hidayat, mengungkapkan kondisi kliennya saat ini yang disebutnya mengalami depresi.

Depresi tersebut, kata Rohman, dialami Yosef dan istri mudanya, M, karena banyaknya fitnah serta tudingan terkait kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (24).

Diketahui, Tuti dan Amalia ditemukan tewas mengenaskan di bagasi mobil Alphard pada Rabu (18/8/2021), di kediaman mereka di Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Subang, Jawa Barat.

Namun, sudah berlalu tiga minggu, polisi belum mengungkapkan siapa pelaku pembunuhan ibu dan anak tersebut.

Terkait kondisi kliennya, Rohman pun berharap polisi bisa segera mengungkap siapa pelakunya.

"Kami masih menunggu kabar baiknya, supaya tidak ada fitnah sana sini."

"Supaya bisa berhenti ya apalagi tudingan-tudingan liar terutama terhadap klien saya, semoga bisa cepat diumumkan kepada masyarakat," ujar Rohman, Kamis (2/9/2021), dikutip dari TribunJabar.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini