Dokter spesialis mata RSUD Syekh Yusuf dr Yusuf Bachmid menyebut, kornea korban masih dalam kondisi baik.
"Dan Alhamduliih kita dapat korneanya masih bagus untung tidak ada masalah, yang bermasalah itu hanya bagian putih mata, ini namanya conjuctiva dan sklera itu 360 drajat full robek," katanya, Senin (6/9/2021), mengutip Tribun Timur.
Penglihatan korban diperkirakan dapat pulih dalam beberapa bulan ke depan.
Diberitakan sebelumnya, warga Malino, Kecamatab Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan digegerkan dengan aksi penganiayaan seorang keluarga terhadap bocah 6 tahun, AP.
Bocah tersebut diduga dianiaya oleh orang tua, paman, serta kakek dan neneknya.
Aksi penganiayaan dapat dihentikan setelah kerabat korban memergoki tindakan para pelaku.
Beruntung, kerabat korban bernama Bayu (34) memergoki aksi para pelaku.
Ia pun berusaha mengentikannya.
Tangan dan kaki korban dipegangi oleh pelaku.
Bayu menuturkan, saat itu dirinya tengah duduk di depan rumah korban setelah pemakaman.
Mereka tiba-tiba mendengar tangisan anak kecil.
Saat dicek, korban sudah dianiaya oleh para pelaku.
Penganiayaan yang dilakukan terhadap AP diduga sebagai bentuk ritual untuk pesugihan.
Praktik pesugihan tersebut telah lama dilakukan oleh kedua orang tua korban, H (43) da T (47).