TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Drama kemelut keluarga Yosef (55) semakin terbuka.
Dua kubu yaitu pihak keluarga almarhumah Tuti Suhartini, istri pertama Yosef dan istri mudanya, Mimin Mintarsih (51) mulai buka-bukaan.
Tuti dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23) ditemukan meninggal dunia dan mayatnya ditemukan tertumpuk di bagasi mobil Alphard pada 18 Agustus 2021 lalu.
Pasca kejadian tersebut, kemelut dalam keluarga tersebut mulai terkupas dari anggota keluarga masing-masing.
Kali ini Mimin Mintarsih (51), istri muda Yosef, mengungkapkan keterlibatan dirinya soal mengurusi yayasan dari Bina Prestasi Nasional milik Yosef (55).
Soal keterlibatnya mengurusi yayasan, dia mengaku sudah sejak lama tidak pernah ikut campur mengurusi Yayasan.
Baca juga: Update Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Yosef dan Mimin Jalani Tes Kebohongan dari Bareskrim
Bahkan untuk datang saja baru-baru ini sudah tidak pernah.
"Kalau dulu, sudah lama sekali ya, suka ke yayasan."
"Ketika Bu Tuti dan Teh Amel urus, saya sudah gak pernah."
"Datang ke sana juga kalau mereka gak ada."
"Itu juga diajak Pak Yosef."
"Belakangan dipasangi CCTV kan yayasan itu, saya gak pernah datang sama sekali ketika itu," ucap Mimin di Subang, Senin (27/9/2021).
Mimin mengaku, selama dua tahun ia sempat menjadi bendahara sebelum diberhentikan langsung oleh Yosef.
Baca juga: Soal Mobil Alphard, Tuti Tak Izinkan Istri Yosef Menumpanginya, Ini Sumpahnya
"Saya selama dua tahun di yayasan sebagai bendahara dari tahun 2009 sampai dengan 2011, diminta gantinya langsung sama Pak Yosef."
"Selepas itu saya sudah tidak tahu," katanya.
Menurut Mimin, kurang pengalamannya dirinya di bidang tersebut menjadi salah satu alasan bagi Yosef yang menggantikan dirinya sebagai bendahara.
"Ya, mungkin saya juga kurang pengalaman yah dalam mengurusi yayasan itu, kurang pengalaman, kurang tahu menahu. Ya sudah, akhirnya diganti," ujar Mimin.
Yayasan dari Bina Prestasi Nasional milik Yosef tersebut disebut-sebut menjadi salah satu faktor meninggalnya Tuti bersama Amalia.
Sebelumnya, semasa hidupnya Tuti serta Amalia sempat sukses membuat yayasan tersebut lebih baik dibanding saat istri muda Yosef tersebut menjabat sebagai bendahara.
Pengakuan istri muda Yosef dan anak-anaknya
Di sisi lain, Istri muda Yosef serta kedua anaknya akhirnya buka suara terkait banyaknya tuduhan miring terhadap keluarganya.
Kasus perampasan nyawa Tuti Suhartini (55) serta Amalia Mustika Ratu (23) ternyata juga berimbas kepada salah satu anak dari istri muda Yosef.
Baca juga: Kasus Pembunuhan di Subang, Pengacara Yosef Sebut Kliennya Memang Miliki Motor Nmax
Pasalnya, banyak tuduhan yang dikatakan tidak mendasar.
Salah satu tuduhan adalah bahwa banyak yang menyangka bahwa Arigi (26), anak Mimin Mintarsih (51), seorang anggota dari salah satu gangster.
"Gak pernah itu, gak bener kok."
"Saya ga pernah masuk gangster atau apa."
"Itu acara roadrace kan ya, saya cuman hadir."
"Lagian itu udah lama banget tahun 2014," ucap Arigi di Subang, Senin (27/9/2021).
Sebelumnya, banyak beredar foto di media sosial bahwa anak istri muda Yosef tersebut yang dianggap masyarakat merupakan salah satu anggota gangster.
Karena itu, Arigi membantah pernah masuk ke dalam ruang lingkup dari gangster seperti yang dituduhkan oleh masyarakat.
"Pokonya saya gak pernah masuk geng-geng seperti itu," katanya.
Mimin beserta kedua anaknya sempat juga dimintai keterangan oleh pihak kepolisian atas kasus meninggalnya Tuti dan Amalia.
Pengakuan Yoris soal Yayasan
Yoris (34), anak sulung dari Tuti Suhartini (56) dan kakak Amalia Mustika Ratu (24), menjelaskan soal kehadiran keduanya saat mengurus Yayasan Bina Prestasi Nasional di Subang.
Yayasan tersebut menaungi sebuah SMK swasta di Kabupaten Subang.
Tuti dan Amalia merupakan korban pembunuhan pada 18 Agustus 2021.
Hingga Jumat (17/9/2021), tepat 30 hari setelah hari kejadian, pelaku belum juga terungkap.
Dua mayat perempuan itu ditemukan di bagasi mobil yang terparkir di halaman rumah di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang.
Saat ditemukan, barang berharga seperti mobil, perhiasan hingga uang puluhan juta tidak diambil pelaku.
Yoris mengatakan, keuangan yayasan sangat berkembang pesat sejak dipegang oleh ibu serta adiknya.
Sebelumnya, keuangan dipegang pihak lain.
"Keuangan yayasan dapat stabil saat mamah sama Amalia yang pegang, sebelumnya gaji guru 4 bulan sekali, sedangkan saat waktu di atur sama mamah bisa satu bulan sekali," kata Yosef di Subang, Jumat (17/9/2021).
Bahkan, dengan prestasi dari Amalia di yayasan maupun di luar yayasan, Yoris sempat menawarkan kepada Amalia untuk melanjutkan sekolah atau membeli mobil.
Kata Yoris, sontak Amalia pun menjawab ingin mobil namun dengan cara kredit atau tidak cash.
"Saya kasih karena prestasinya Amalia aja, saya awalnya menawarkan Amalia untuk kuliah apa mobil, terus kata Amalia pengen kredit mobil aja, itu mobil kredit baru," ucapnya.
Yayasan itu didirikan oleh Yosef. Saat ini, Yoris menjabat sebagai ketua yayasan dan Amalia sebagai bendahara.
Barang bukti kendaraan Toyota Alphard yang saat ini sudah berada di Polsek Jalan Cagak Polres Subang, Kamis (19/8/2021). (Dwiki Maulana Vellayati/Tribun Jabar)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Update Kasus Subang, Ini Pengakuan Istri Muda Yosef dan Dua Anaknya, Mimin Pernah Urusi Yayasan