Laporan wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Istiono mengungkap kunci agar suatu daerah bisa menurunkan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Hal tersebut diungkapkannya saat meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi para pengemudi ojek online (ojol) dan angkutan umum di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Dalam tinjauannya, Istiono turut didampingi Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Hariyanto.
Selain itu, tampak pula Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A Purwantono hadir dalam kesempatan tersebut.
"Di Balikpapan ini terjadi penurunan level yang cukup signifikan, dari level 4 menjadi level 2. Kenapa sebabnya? Sebab, pertama vaksinasi terus ditingkatkan. Kemudian pembatasan mobilitas di kerumunan-kerumunan publik itu diatur dan dilaksanakan," ujar Istiono di Pasar Balikpapan Permai (BP), Balikpapan, Kamis (7/10/2021).
Baca juga: Respons Wagub DKI Sikapi Level PPKM di Jakarta Belum Bisa Turun: Kami Memahami
Menurut Istiono, ada 6 titik pembatasan mobilitas yang diatur Polresta Balikpapan.
Menurutnya upaya pembatasan mobilitas tersebut berhasil menurunkan level PPKM dan membuat masyarakat gembira.
"Apa yang dilakukan oleh Balikpapan ini sangat bagus. Vaksin ditingkatkan, pembatasan mobilitas dilaksanakan dengan baik, kerumunan-kerumunan itu ditata, kemudian patuh prokes. Masyarakat disiplin, terutama disiplin menggunakan masker," ucapnya.
Istiono juga turut melihat proses vaksinasi bagi para pengemudi ojol dan angkutan umum.
Baca juga: PPKM Kembali Diperpanjang, Berikut Aturan Bepergian Gunakan Pesawat dan Kereta
Istiono mengatakan, selain menerima vaksinasi, masyarakat juga mendapatkan bantuan sembako.
"Saya liat tadi dilakukan vaksinasi sebanyak 300 orang dan diberikan juga sembako sebanyak 300 orang. Masyarakat rata-rata antusias ini, baik ojol maupun pengemudi transportasi industri, dan lainnya, termasuk angkot dan lainnya," kata Istiono.