TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru dari kasus penembakan yang menewaskan Ilyas Abdurrahman (49), seorang bos rental mobil yang kehilangan nyawanya karena ditembak saat mengambil mobil Honda Brio miliknya.
Ia tewas ditembak di Rest Area KM 45 Tol Jakarta-Merak, Tangerang, Kamis (2/1/2025) dini hari.
Terbaru ini, penyewa mobil Honda Brio yang berinisial AS (32) yang diketahui bernama Ajat Sudrajat (informasi lain menyebut bernama Ajat Supriatna) telah diringkus polisi, Jumat (3/1/2025).
"Jadi benar ya, kami dari Polres Pandeglang, telah mengamankan seseorang dengan inisial AS yang menjadi terduga sebagai penyewa mobil rental, di mana saat ini ada kejadian penembakan bos rental di Km 45," ujar Kasat Reskrim Polres Tangerang, Iptu Alfian Yusuf dikutip dari Kompas.com.
AS diringkus di Kecamatan Picung, Pandeglang, Banten karena diduga terlibat dalam penyewaan mobil rental yang kemudian mobil tersebut dibawa kabur oleh pelaku.
Meski telah diringku, Iptu Alfian tak merinci alasan perpindahan tangan mobil dari AS ke pelaku penembakan.
Sebelumnya, seorang prajurit TNI ditangkap Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Puspomal) setelah terlibat dalam kasus penembakan terhadap bos rental mobil, Ilyas Abdurrahman di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak.
Demikian yang diungkapkan Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI, Mayor Jenderal (Mayjen) Yusri Nuryanto.
"Pelaku sudah diamankan (ditangkap) di Puspomal," ujarnya.
Saat kejadian, prajurit TNI tersebut mengaku sebagai TNI Angkatan Udara (AU).
Dari pengakuan tersebut, Pusat Polisi Militer (Pom) TNI pun turun tangan untuk melakukan penyelidikan terkait dugaan keterlibatan prajuritnya.
Baca juga: Oknum Prajurit Terkonfirmasi Terlibat Penembakan Bos Rental Mobil, Ini Pernyataan Panglima TNI
Polisi Bentuk Tim Khusus
Sementara itu, pihak kepolisian membentuk tim khusus untuk mengusut kasus ini.
"Ada timsus terkait ungkap kasus ini, dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim dengan Polsek Cisoka," ujar Kasi Humas Polresta Tangerang, Ipda Purbawa, dikutip dari TribunTangerang.com.
Ia menuturkan, ciri-ciri para pelaku sudah dikantongi pihak kepolisian.