Laporan Wartawan Tribun Medam Alif Al Qadri Harahap
TRIBUNNEWS.COM.COM,ASAHAN - Dusun 5, Desa Sei Silau Barat, Kecamatan Setia Janji, Kabupaten Asahan pada Selasa (16/11/2021) lalu akhirnya terungkap.
Kasus pembuangan bayi laki-laki di Sungai Sitio-tio terungkap setelah ibu bayi laki-laki tersebut memilih menyerahkan diri.
Pembuang bayi itu wanita berinisial FW yang masih berumur 18 tahun.
Ia mengakui dosa-dosanya di hadapan polisi.
"Pelaku ibu kandungnya sendiri, dan sekarang sudah diserahkan ke Unit PPA (Polres Asahan)," kata Kapolsek Perapat Janji AKP JT Siregar, Jumat(19/11/2021).
Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira mengatakan, bahwa pelaku masih menjalani pemeriksaan.
Dari pengakuan pelaku, aksi pembuangan bayi ini terjadi pada Sabtu (13/11/2021) lalu, usai melahirkan.
Baca juga: Polisi Tangkap 4 Pencuri Kendaraan Dinas di Medan: Satu Pelaku Dihadiahi Timah Panas
Menurut Putu, bayi malang tersebut merupakan hasil hubungan gelap FW dengan pacarnya.
Setelah melahirkan, FW kemudian membungkus bayinya dengan karung, lalu minta seseorang untuk membuangnya ke sungai.
Agar tidak ketahuan warga, FW meminta kepada orang suruhannya agar menyebut bahwa bayi malang yang ada di dalam karung itu adalah bangkai entok.
"Itulah modus yang dilakukan pelaku," terang Putu.
FW ketika diinterogasi mengatakan bahwa dia sempat panik usai melahirkan.
Orangtuanya sendiri, kata FW, tidak tahu dirinya melahirkan seorang bayi.
"Orangtua tidak tahu, saya panik," katanya.
Ditanya kenapa dirinya nekat membuang bayi, FW mengaku bahwa sang kekasih tidak percaya bahwa anak yang di kandungnya adalah hasil hubungan gelap mereka berdua.
"Sudah (saya beri tahu), tapi dia tidak percaya," katanya.(cr2/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Keji Sekali, Remaja Perempuan Ini Bungkus Bayi yang Baru Dilahirkan di Karung Lalu Buang ke Sungai