News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Warga Kendal Buka Lowongan Bagi Wanita Jadi PSK, Janjikan Gaji Menggiurkan dalam Sebulan

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Darwin Pratomo mucikari prostitusi online menutup wajahnya saat dibawa ke Mapolrestabes Semarang

Laporan Wartawan Tribun Jateng Rahdyan Trijoko Pamungkas

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Prostitusi online yang beraksi di rumah kos  Palapa Jalan Gayamsari II  Kelurahan Gayamsari Kecamatan Gayamsari Kota Semarang diungkap polisi. 

Polrestabes Semarang menetapkan Darwin Pratomo warga Kendal sebagai tersangka penyedia jasa kencan kilat melalui michat. 

Tidak hanya itu pelaku juga membuka lowongan kerja melalui facebook yang isinya tawaran kerja menjadi wanita ++ dengan penghasilan menggiurkan.

Ada 4 korban  menjadi penjaja seks yang ditawarkan pelaku.

Satu diantaranya masih berumur 14 tahun.

Baca juga: Polisi Gerebek Prostitusi Online di Kota Semarang, Tarif Rp 3 Juta untuk Layanan Threesome

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan prostitusi online tersebut terungkap adanya laporan dari masyarakat adanya prostitusi di tempat itu. 

Saat penggerebekan tersebut ditemukan adanya pasangan bukan suami istri dan korban-korban lain yang disiapkan sebagai wanita penghibur. 

"Setelah dilakukan penyelidikan ternyata wanita-wanita tersebut merupakan korban dari pelaku," ujar dia saat konfrensi pers di Mapolrestabes Semarang,Selasa (22/11/2021).

Menurutnya, korban ditawari pekerjaan oleh pelaku di Kota Semarang.

Namun bukanlah pekerjaan yang halal, korban malah dijadikan Pekerja Seks Komersial (PSK).

 "Hal ini dibuktikan adanya kontrak kerja.

Pada kontrak kerja tersebut disebutkan korban siap dijadikan wanita panggilan dan siap melayani siapapun termasuk pelaku," ujar dia.

Dikatakannya, ada 4 pernyataan yang ditandatangi korban dengan paksaan  pelaku.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini