TRIBUNNEWS.COM - Kasus seorang pria tewas dikeroyok terjadi di Kabupaten Sumenep, Madura.
Diketahui yang menjadi korbannya berinisial M.
Ia merupakan Desa Beluk Raja, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, Madura.
Sementara pelakunya berjumlah 3 orang.
Mereka masing-masing berinisial Halili (30), Mioddin (60) dan Haris (40).
Baca juga: KRONOLOGI Sopir Habisi Teman Dekat Seprofesi, Korban Dibanting saat Sedang Tidur, Dipicu Dendam Lama
Ketiganya merupakan warga Dusun Wakduwak, Desa Beluk Raje, Kecamatan Ambunten, Sumenep.
Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas membenarkan kasus ini.
Ia mengatakan, motif dari kasus penganiayaan berujung maut itu soal dugaan perselingkuhan korban dan istri salah satu pelaku.
"Motifnya soal perselingkuhan," kata AKP Widiarti Sutioningtyas pada Kamis (2/12/2021).
Peristiwa itu terjadi, karena para pelaku gelap mata terhadap korban yang diduga pernah berselingkuh dengan istri salah satu pelaku.
Korban yang tak menyangka akan mendapat serangan mendadak, tak sempat menghindar.
M pun tewas di rumahnya sendiri.
"Pasal yang disangkakan terhadap pelaku itu pasal 340," kata AKP Widiarti Sutioningtyas.
Baca juga: Pria di Lampung Ini Habisi Teman Perempuannya Karena Disebut Anak Haram, Pelaku Ajak 3 Siswa SMP
Sementara itu, tiga pelaku menganiayaan berujung maut dengan korban M telah diamankan polisi.