TRIBUNNEWS.COM, BANYUMAS - Darti, seorang wanita berusia 70 tahun ditemukan dalam kondisi tak bernyawa tersangkut di pintu 4 Bendung Gerak Serayu (BGS) di Desa Gambarsari, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (4/1/2021).
Jasad korban ditemukan warga sekira pukul 06.30 WIB.
"Mendapat informasi dari warga, kami langsung menuju lokasi melakukan evakuasi," ujar Koordinator Taruna Tanggap Bencana, Adi Candra.
Setelah dilakukan pemeriksaan, mayat tersebut diketahui bernama Darti, warga Desa Bulupayung, Kecamatan Kesugihan, Cilacap.
Identitas korban berhasil teridentifikasi setelah suaminya, Taslim (66), datang ke lokasi penemuan mayat.
Ia memastikan, mayat yang ditemukan tersebut adalah sang istri.
Baca juga: Tak Terima Cintanya Kandas, Pemuda di Banyumas Sebar Foto Syur Mantan Kekasih di Media Sosial
Kepada petugas, Taslim menjelaskan kronologis awal hilangnya Darti.
Menurut Taslim, Minggu (2/1/2022), dirinya dan Darti berkunjung ke rumah adik Darti di Desa Sokawera, Kecamatan Sokaraja.
"Karena saudara banyak, saya tinggal keluar sebentar, paling 30 menit. Tapi, setelah itu dia sudah tidak ada (pergi)," cerita Taslim.
Mendapati hal tersebut, ia bersama warga segera mencari keberadaan Darti.
Baca juga: Pasutri di Banyumas Bertarung Dalam Pilkades Karangrau, Ini Alasannya
Namun, hingga Minggu petang, Darti tak kunjung ditemukan.
Hingga akhirnya, Darti ditemukan sudah tak bernyawa di BGS.
Diduga, Darti tewas setelah terjatuh dan tenggelam di Sungai Serayu.
Hal ini lantaran tidak ditemukan tanda penganiayaan pada tubuh korban.
Penulis: Permata Putra Sejati
Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Hilang Sejak Minggu, Darti Ditemukan Tewas Selasa Pagi di Pintu Bendung Gerak Serayu Banyumas