News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Terungkap Motif Suami Habisi Istri di Semarang, Emosi Disuruh Cari Kerja, Pelaku: Dia Minta Dibunuh

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi pembunuhan di sebuah rumah kontrakan di Jalan Srinindito Baru RT 11 RW 1 Ngemplak Simongan, Semarang Barat, Sabtu (15/1/2022).

"Namun, saat pertama kali kejadian saksi memanggil Mbak Yuni, pelaku sudah berkali-kali menikam," terangnya.

Baca juga: Gara-gara Minta Cerai, Istri di Tasikmalaya Dianiaya Suami, Korban: Sudah Tidak Ada Kecocokan Lagi

Baca juga: Orang Tua di Sumba NTT Dianiaya Anak dan Menantu Karena Tidak Berikan ATM dan PIN

Sempat ke rumah mertua usai membunuh

Setelah membunuh istrinya, pelaku menuju rumah mertuanya atau rumah orang tua korban di daerah Srinindito Timur.

Dengan kondisi pakaian masih bernoda darah dan sempat menangis, pelaku hendak mengejar anaknya yang berusia 4 tahun untuk dibawa kabur.

Demikian disampaikan Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Sardo Lumbatoruan.

"Saksi lainnya sekitar pukul 13.00 WIB melihat suami korban datang ke rumah orangtua korban saat bertemu dengan anaknya dengan keadaan noda darah di baju dan celananya."

"Ketika ditanya mengapa hanya menjawab geleng dan menangis pergi membawa anaknya dan pergi dari rumah mertua," katanya, seperti dilansir Kompas.com.

Dari laporan polisi, korban ditusuk oleh pelaku menggunakan pisau lebih dari 5 kali.

Sementara pisau yang digunakan pelaku ditemukan oleh petugas Polsek Semarang Barat di lapangan.

"Korban berantem dengan suami terus ditusuk pisau. Ada lebih 5 tusukan."

"Dia (pelaku) pergi naik motor buang pisau, jemput anak di rumah mertuanya," terangnya.

Pelaku pembunuh istri di kos dihadirkan di Polrestabes Semarang. Pelaku ditangkap saat pulang kos beberapa setelah kejadian (TribunJateng.com/Rahdyan Trijoko Pamungkas)

Ditangkap saat kembali ke TKP

Mengutip Tribun Jateng, Ketua RT 11, Martoyo mengatakan, pelaku ditangkap saat kembali ke kosnya pada Sabtu sekira pukul 17.00 WIB.

Saat kembali ke kos, pelaku telah dipantau oleh Resmob Polrestabes Semarang.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini