TRIBUNNEWS.COM - Pelaku Pembunuhan dan Perampokan BRI Link di Way Bungur Lampung Timur berhasil ditangkap.
Namun pelaku yang diketahui bernama Afdian Saputra diketahui berasal dari Lempuing OKI, Sumatera Selatan tewas saat ditangkap.
Informasi yang dihimpun pelaku tewas setelah melakukan perlawanan saat hendak ditangkap polisi
Polisi terpaksa melakukan tindakan tegas terukur saat melakukan penangkapan tersangka.
Kapolres Lampung Timur, Akbp Zaky Alkazar Nasution membenarkan penangkapan tersebut.
"Benar sudah kita tangkap di wilayah Sumatera Selatan," katanya saat diwawancarai, Minggu (30/1/2022).
Baca juga: Perampok BRI Link Lampung Timur Pernah Jualan Bakso dan Sering Tinggalkan Istri Berbulan-Bulan
Baca juga: Identitas Perampok BRI Link Lampung Timur Diketahui Berkat Sandal, Pelaku DPO Lapas Terbuka Kendal
Afdian Saputra, perampok BRI Link Way Bungur, Lampung Timur, memiliki rekam jejak kejahatan yang cukup panjang.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung Kombes Pol Reynold Elisa P Hutagalung mengatakan, di antaranya pada 2016 pelaku pernah melakukan aksi curanmor.
“Pada 2018 Afdian Saputra kembali menjadi target Polda Sumsel,” kata Reynold.
"Lalu tahun 2020 juga Afdian ini juga melakukan curas di Indomaret Jawa Tengah dan melaksanakan menjalani hukuman di Lapas Kendal," tambahnya.
November 2021 Afdian juga kabur dari Lapas Kendal dan pada 16 Januari 2022, ia melakukan curas dan curanmor di OKI Sumsel.
Korban mengalami luka berat karena ditembak pelaku.
Pada 21 Januari 2022 pelaku merampok BRI Link di Way Bungur, Lampung Timur yang mengakibatkan karyawan BRI Link tewas setelah ditembak pelaku.
Dari Lampung Timur, ia beraksi di OKI Sumsel. Korbannya juga meninggal dunia.
Baca juga: 6 Fakta Perampokan di BRI Link Way Bungur Lampung, Terdengar 2 Tembakan dan Menewaskan Mahasiswi
Amankan 3 Rekan Pelaku
Polda Lampung menembak mati pelaku Afdian Saputra (33), perampok BRI Link Lampung Timur karena melakukan perlawanan saat akan ditangkap di Kecamatan Buay Pemuka Peliung, OKU Timur, Sumatera Selatan, Sabtu (29/1/2022).
Dirkrimum Polda Lampung Kombes Pol Reynold Elisa P Hutagalung mengatakan, selain menembak mati Afdian, polisi mengamankan tiga pelaku lainnya, yakni F, R, dan B.
"Tentunya pelaku ini bukan hanya pengejaran dari Polda Lampung, namun juga menjadi sasaran Polda Sumsel maupun Polda Jawa Tengah," kata Kombes Pol Reynold dalam konferensi pers di RS Bhayangkara, Bandar Lampung, Minggu (30/1/2022).
Polisi juga mengamankan 11 butir peluru aktif kaliber 9 mm dan 6 butir peluru aktif kaliber 5,56 mm.
(TribunLampung.com)