Namun, sesampai di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia.
Informasi penganiayaan menyebar luas dan sejumlah warga mencari keberadaan tersangka sebagaimana diinformasikan saksi.
Tidak lama kemudian, warga mengetahui tersangka sedang berada di Kantor Camat Peusangan.
“Warga menghubungi anggota Polsek Peusangan untuk turun ke lokasi guna menangkap tersangka,” ujarnya.
Baca juga: Kisah Pilu Dua Balita Kakak Adik di Bireun Meninggal Dunia Tenggelam di Saluran Irigasi
Kapolsek Peusangan mengatakan, korban meninggal dunia diduga karena dianiaya tersangka yang tidak lain adalah menantunya.
Penganiayaan itu, menurut keterangan saksi, karena korban tidak memberikan kunci mobil sebagaimana diminta tersangka.
“Menyangkut motif lainnya, masih dalam penyelidikan tim Polsek Peusangan dan Polres Bireuen,” ujar Kapolsek Peusangan.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Menantu Aniaya Mertua Hingga Meninggal di Bireuen, Diduga Gegara Kunci Mobil, Begini Kronologisnya