TRIBUNNEWS.COM - Warga di Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan, Sumatera Utara mengaku mendapat teror.
Teror itu terjadi setelah mereka menggerebek tiga pria dan satu wanita di rumah kosong.
Keempat orang itu diduga melakukan pesta narkoba dan tindakan asusila.
Pascapenggerebekan, warga mengaku tiap malam mendapat teror.
Rumah mereka dilempari batu hingga ubi besar.
Warga memergoki empat orang yang menggelar pesta narkoba dan mesum di sebuah rumah kosong di Jalan Puskesmas II, Kecamatan Medan Sunggal.
Warga pergoki empat orang pelaku sedang berada di dalam rumah tersebut.
Anehnya, para pelaku malah tidak terima.
Baca juga: Kos-kosan 13 Kamar Disegel Pasca Penggerebekan Pasangan Berbuat Asusila, Seluruh Penghuninya Diusir
Mereka kemudian melakukan teror terhadap warga dan bahkan nyaris membakar rumah.
Seorang warga bernama Gita menceritakan, kejadian tersebut bermula ketika warga mencurigakan aktivitas di dalam rumah kosong tersebut, pada Rabu (9/2/2022) lalu.
Saat itu, warga yang curiga mencoba membuka pintu rumah kosong itu, benar saja di dalam rumah itu warga menemukan empat orang.
Satu dari empat orang merupakan perempuan.
"Itu kejadian ketahuan pertama, ada empat orang, satu orang perempuan."
"Kemungkinan (mesum) karena ada pakaian dalam wanita dan segala macam yang ketinggalan," kata Gita kepada tribun-medan, Selasa (15/2/2022).