TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Sepuluh hari berlalu sejak kasus penembakan yang menewaskan pegawai Dishub Makassar Najamuddin Sewang, namun polisi hingga kini belum menemukan titik terang terkait pelaku penembakan.
Polisi belum mengumumkan siapa pelaku atau tersangka dalam kasus pembunuhan itu.
Tribun mencoba mengonfirmasi Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto, Rabu (13/4/2022) malam.
Namun, orang nomor satu di jajaran Polrestabes Makassar itu belum memberi penjelasan.
Begitu pun Kasat Reskrim AKBP Reonald Simanjuntak, juga belum memberi jawaban.
Informasi yang diperoleh, Polrestabes Makassar sempat mengamankan seorang pria yang diduga rekan kerja korban Najamuddin.
Pria tersebut diamankan untuk dimintai keterangan.
Sebelumnya, seorang perempuan juga diamankan untuk dimintai keterangan.
Namun, hasil pemeriksaan keduanya belum diungkap polisi.
Baca juga: Rekaman CCTV & Lubang di Tubuh Jadi Bukti Najamuddin Diduga Sengaja Dibunuh, Bukan karena Kecelakaan
Awalnya Dikira Kecelakaan
Najamuddin Sewang (40), seorang aparatur Sipil Negara (ASN) Dishub Makassar tewas usai kecelakaan tunggal di Jl Danau Tanjung Bunga, Minggu (3/4/2022) sekira pukul 09.30 Wita.
Peristiwa terjadi di Jl Danau Tanjung Bunga, Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, tepat di samping Masjid Muhammad Cheng Hoo.
Saat itu korban menggunakan sepeda motor dari arah Mall GTC menuju ke arah Jl Cendrawasih.
Nasir adalah orang pertama yang melihat korban kecelakaan.