Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, MAJALENGKA - Suasana mudik lebaran jadi sumber rezeki bagi para pemilik tempat makan di kawasan rest area.
Seperti Warung Makan Kajojo yang berada di Rest Area 166, Tol Cipali, Majalengka, Jawa Barat ini. Dalam sehari, capai omzet 22 juta rupiah.
Tepatnya Kamis (28/4/2022) lalu, Sutrisno, pengelola Warung Makan Kajojo merasakan bagaimana dalam tiga jam setelah waktu berbuka puasa ia sudah mengantongi pemasukan kotor sebesar 22 juta rupiah.
Angka ini dua kali lipat dari penghasilan yang ia dapatkan di hari biasa.
Baca juga: Kementerian BUMN Fasilitasi Penyandang Disabilitas Mudik ke Kampung Halaman dengan Moda Kereta Api
Hal ini tentu tidak tanpa alasan.
Menurutnya, efek dari penerapan rekayasa lalu lintas one way guna meminimalisir kepadatan dan kemacetan arus mudik lebaran adalah alasannya.
"Justru semenjak one way diterapkan, kita dapat lebih banyak pemasukan," ceritanya.
Sutrisno akan terus berjualan hingga Minggu (1/4/2022), kemudian nanti kembali buka jelang arus mudik. Namun ia tidak akan buka di Rest Area 166, melainkan Rest Area 164 yang berada di tol jalur B, arah pemudik datang dari Jawa menuju Jakarta.
Baca juga: 30 Ribu Kendaraan Diprediksi Belum Mudik, Kakorlantas: Tanpa Rekayasa, Lalu Lintas Dipastikan Lancar
Jelang berbuka dan sahur merupakan waktu di mana warung ini kebanjiran pembeli.
Konsep prasmanan dengan ragam pilihan mulai dari ayam, rendang, terlu, hingga kerang jadi pilihan menarik bagi pengunjung rest area.
Riandi, pemudik dari Jakarta memilih Warung Makan Kajojo karena banyak pilihan menu.
"Kalau di tempat lain kan pilihannya paling cuma pecel atau sop, nah di sini beragam," ucapnya saat berbincang dengan Tribunnews.com di sela santap sahur, Minggu (1/5/2022).