Laporan Kontributor Tribunjabar.id Karawang, Cikwan Suwandi
TRIBUNNEWS.COM - Seorang polisi wanita (polwan) Polres Karawang, Jawa Barat dimarahi dan dibentak oleh pemudik.
Pemudik memaksa untuk masuk rest area KM 62 Tol Jakarta-Cikampek.
Namun, keinginan pemudik itu tak diizinkan oleh petugas.
Pasalnya, saat itu, rest area dalam kondisi penuh, sehingga diberlakukan buka tutup.
Reaksi polwan Polres Karawang, Briptu Khoerunisa disorot saat berjaga di pintu masuk rest area KM 62 Tol Jakarta-Cikampek saat pengamanan arus balik.
Ia memberi arahan pada pemudik yang hendak kembali ke arah Jabodetabek agar tidak masuk ke rest area KM 62 Tol Cipali karena sedang penuh sehingga diberlakukan buka tutup.
Di tengah cuaca terik Karawang, dia menenteng papan peringatan di dadanya 'Mohon Maaf Mengganggu Istirahat Anda Jangan Berhenti di bahu Jalan'.
Baca juga: Kecelakaan Maut Pemudik di Ruas Tol Cipali: 2 Meninggal, 3 Korban Berat
Baca juga: Kisah Pedagang Minuman di Terminal Kampung Rambutan, Batal Mudik karena Tiket Bus Kelewat Mahal
Saat itu, baik polisi maupun pemudik, sama-sama capek dan ingin beristirahat.
Banyak pemudik yang kekelahan dan ingin beristirahat di rest area Km 62 Tol Japek.
Namun, kondisi rest area yang penuh, membuat Briptu Khoerunisa meminta pemudik yang hendak masuk rest area untuk melanjutkan perjalanan.
Otomatis, banyak pemudik yang, selain lelah, juga marah melihat Briptu Khoerunisa tidak membiarkan merek masuk rest area KM 62 Tol Japek.
Saat itu, banyak pemudik yang kesal karena tak bisa masuk rest area yang penuh.
Briptu Khoerunisa jadi sasaran amarah para pemudik.
Tak sekali Bripti Khoerunisa dibentak pemudik yang ingin masuk rest area namun tidak bisa karena sedang berlaku buka tutup.
Bukan balas membentak, Briptu Khoerunisa meminta pengendara tersebut untuk melanjutkan perjalanannya dan berhenti di rest area lain.
"Sabar bapak, bapak bisa melanjutkan perjalanan. Saat ini dilakukan buka tutup, " kata Briptu Khoerunisa.
Baca juga: Bobol Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Pencuri Ambil Bantal dan Guling Milik Korban
Khoerunisa pun terus dibentak oleh seorang pengemudi dan istrinya tersebut yang terus merangsek masuk ke rest area.
Bahkan ada seorang polisi yang juga sempat tersulut emosi.
"Ya kita juga cape pak, kita juga tugas. Mohon pengertiannya, " timpal seorang anggota polisi yang membentak Khoerunisa.
Khoerunisa pun langsung mencoba menenangkan rekan polisinya yang tepat berada di samping kirinya.
Ia mengaku, kesabaran sebagai petugas memang harus dijalankannya ketika menanggung tugas, terutama dalam mengamankan lalulintas jalur mudik. Pemudik dan petugas tentunya sama-sama kelelahan.
Sebelumnya Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono mengungkapkan, dirinya mengimbau dalam pengamanan arus mudik.
Seluruh anggotanya diminta untuk mengedepankan sikap humanis dan solutif.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kisah Polisi Dimarahi dan Dibentak Keluarga Pemudik yang Memaksa Masuk ke Rest Area: Sabar, Pak