TRIBUNNEWS.COM - Kecelakaan maut yang menyebabkan bus pariwisata Ardiansyah terguling, terjadi di Tol Surabaya-Mojokerto KM712.400/A pada Senin (16/5/2022) sekitar pukul 06.15 WIB.
Hingga saat ini, jumlah korban tewas akibat kecelakaan mencapai 15 orang.
Sebanyak 13 orang meninggal di lokasi kejadian, sementara dua korban tewas saat mendapat perawatan di RS.
"Yang meninggal, informasi pertama 13. Tapi, ada tambahan bukan di RS sini (RSUD Kota Mojokerto), tapi ada di RS Basoeni dan di RS Citra Medika, jadi ada 15," ujar Kepala BPBD Surabaya, Ridwan Mubarun, di RSUD Wahidin Sudiro Husodo, dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Temuan Kecelakaan Bus di Tol Mojokerto: Dugaan Penyebab hingga Ternyata Pakai Sopir Cadangan
Baca juga: Kecelakaan Mobil Elf di Tanjakan Emen Subang, 21 Penumpang Alami Luka-Luka dan Ini Identitasnya
Berikut ini daftar identitas 15 korban tewas kecelakaan bus pariwisata Ardiansyah, dirangkum dari TribunJatim.com dan Surya.co.id:
1) Titis Hermi Yuni (42), alamat Jalan Benowo Gang 2 Nomor 11;
2) Ainur Rofiq (34), alamat Jalan Benowo Gang 3 Nomor 29;
3) Dedy Purnomo (48), alamat Jalan Benowo;
4) Diany Asterelia (40), alamat Jalan Kauman Nomor 25 RT 03 RW 02 Benowo, Pakal, Surabaya;
5) Nita Ning Agustin (34), alamat Jalan Benowo RT 02 RW 02 Benowo, Pakal, Surabaya;
6) Gibran (7);
7) Andika Pratama (48), alamat Jalan Benowo RT 02 RW 02 Benowo, Pakal, Surabaya;
8) Asminah (64), alamat Jalan Benowo Gang 3 RT 01 RW 02 Pakal, Surabaya;
9) Fita Sari (36), alamat Jalan Benowo Nomor 26 Gang 3 RT 01 RW 02 Pakal, Surabaya;
Baca juga: Kecelakaan Bus di Tol Mojokerto Tewaskan 15 Orang, Pengamat: Pengelola Armada Juga Harus Diperiksa
Baca juga: Haru Pemakaman Korban kecelakaan Maut di Mojokerto, Ibu Korban Histeris: Ambil Saja Aku Ya Allah