TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Sepak terjang Direktur Utama (Dirut) PDAM Jayapura dalam kepemimpinannya, tentu tak luput dari pantauan dan pengawasan mantan Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano.
Selama dua periode Benhur menjabat sebagai Wali Kota Jayapura, menilai sosok Entis Sutisna adalah orang yang loyal dan bertanggung jawab atas tugas yang diemban.
"Bapak Entis Sutisna adalah Dirut PDAM Jayapura yang luar biasa bagi saya, beliau banyak menyampaikan ide dan gagasan, yang saya suka ia merupakan tipe orang yang loyal dengan pekerjaannya," kata Benhur.
Masih teringat di benak Benhur, tatkala Kota Jayapura diterjang banjir pada Januari 2022 dan menyebabkan sebagian intake utama PDAM Jayapura mengalami gangguan, bahkan tak bisa mengalirkan air di beberapa titik pelayanan.
"Pada waktu itu saya menerima laporan, dan saya tegaskan kepada beliau untuk harus segera dituntaskan," ujar Benhur Tomi Mano, biasa disingkat BTM.
Kejadian itu membuat Entis berpikir keras untuk menyelesaikan masalah. Tak kenal lelah, Entis selalu mendatangi rumah Benhur guna membicarakan hal-hal yang menyangkut hajat hidup orang banyak, terutama air.
Berkat meminta arahan dan petunjuk serta pendapat dari mantan orang nomor satu di kota itu, masalah tuntas.
Tak hanya insiden itu, acungan jempol dari Benhur untuk Entis lantaran personil yang dipimpin sanggup menyediakan air bersih selama pelaksaan PON XX dan Peparnas XVI.
"Saya betul-betul apresiasi Dirut Entis Sutisna dapat menyanggupi itu, alhasil dengan berbagai upaya, PDAM Jayapura mampu mendistribusikan air bersih selama PON XX dan Peparnas XVI kepada para kontigen khususnya," katanya.
Selama PON XX dan Peparnas XVI, PDAM Jayapura memberikan pelayanan yang tepat, cepat, dan excellent.
KONI Pusat serta tim tamu yang datang didua momentum akbar itu memuji pelayanan yang dilakukan.
PDAM Jayapura dibawah kepemimpinan Entis Sutisna, mampu memberi kontribusi terhadap Pendapat Asli Daerah (PAD) Kota Jayapura. Ini menjadi kejutan tersendiri bagi Benhur.
"Ini suatu bentuk kemajuan yang ditunjukkan sebagai perusahaan daerah, saya selaku pembina juga merasa bangga, saya minta kontribusinya harus ditingkatkan," ujar Benhur.
Lelaki asal Jayapura itu menilai, PDAM Jayapura selama masa kepemimpinan Entis Sutisna banyak kemajuan yang telah digapai.
"Karena saya sudah lama bertugas di Kabupaten Jayapura, kantor kami dulu di APO, dan PDAM Jayapura saat itu hutangnya sangat besar sekali, tetapi sejak masa kepemimpinan Pak Entis Sutisna, hutangnya bisa diselesaikan dengan baik," katanya lagi.
Ketua Umum Persipura itu menyebut dengan kebutuhan air bersih yang cukup tinggi di Kota Jayapura, yakni sekitar 80 persen maka dari itu tentunya laba cukup besar.
"Sebab ini suatu perusahaan yang mana berkaitan erat dengan benefit atau keuntungan, ini luar biasa, Pemerintah Kota Jayapura setiap tahun rutin memberikan dana hibah kepada PDAM untuk dikelola," ujarnya.
Benhur berterima kasih dan apresiasi kepada para tukang leding yang telah bekerja keras, dalam memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat di ibu kota Provinsi Papua itu.
Meski sudah banyak yang dibuat PDAM Jayapura, namun Benhur meminta kedepannya perusahaan daerah itu mengembangkan inovasi-inovasi baru.
Inovasi itu bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam membayar rekening. Tak hanya itu, Perusahaan Derah Air Minum ini juga diminta menjalin kerjasama dengan Polres Jayapura guna melakukan pengawasan.
Benhur menyampaikan terimakasih kepada PDAM Jayapura, lantaran Entis Sutisna selalu menjalin komunikasi dengan baik sehingga anak-anak asli Port Numbay/Jayapura bisa disekolahkan di Sekolah Tinggi Akademi Teknik Tirta Wiyata (Akatirta) Magelang.
Anak-anak asli Jayapura ini disekolahkan lantaran merekalah yang mempunyai air dan tanah, dapat merasa memiliki terhadap PDAM Jayapura.
"Dengan begitu mereka dapat ikut menjaga, merawat, dan melindungi PDAM Jayapura berserta sumber airnya," katanya.
Dalam mendukung eksistensi PDAM Jayapura di bawah kepemimpinan Dirut Entis Sutisna, Benhur mengimbau kepada masyarakat agar tidak terlambat membayar tagihan atau rekening air.
"Ini juga berkaitan dengan PDAM Jayapura yang harus memperhatikan kesejahteraan para tukang leding," ujarnya.
Dirut Entis Sutisna telah banyak memberikan motivasi bagi para karyawannya untuk bekerja dengan jujur, teladan, dan punya sikap melayani.
"Untuk itu komunikasi antara direktur, administrasi, dan teknik serta Kepala UPT, bisa terjalin bersama, selamat dan sukses PDAM Jayapura yang luar biasa dedikasi kerjanya, terutama saat saya menjabat Wali Kota Jayapura periode kedua," katanya.
Di lain sisi, PDAM Jayapura di bawah kepemimpinan Dirut Entis Sutisna, tentunya berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanannya, dengan terus bersinergi bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura.
"Kita terus akan bersinergi bersama Pemkot Jayapura sebagai home base PDAM Jayapura juga," kata Entis.
Entis mengatakan, selama ini sinergitas antara PDAM Jayapura dan Pemkot Jayapura telah terjalin dengan baik dan sebagai ungkapan syukur, maka diadakannya acara syukuran Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jayapura.
"Kami sangat optimis ke depannya, PDAM Jayapura dapat lebih meningkatkan kualitas pelayanannya, pernah meraih Top BUMD Award," ujarnya.
Sekadar diketahui, PDAM Jayapura dalam masa kepemimpinan Dirut Entis Sutisna telah banyak meraih penghargaan, di antaranya Top Pembina BUMD 2022, Perumda Air Minum Bintang 4.
Selanjutnya, Top Digital Award 2021, hingga Top BUMD Bidang Khusus Penyediaan Air Bersih dalam PON XX Papua 2021.
Sementara, sosok kepemimpinan Dirut Entis Sutisna juga pernah meraih Top BUMD Awards 2022 kategori Top CEO BUMD 2022. (*)