TRIBUNNEWS.COM - Rumah seorang warga berinisial M (66) di Desa Alas Tengah, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur dibakar massa.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (2/6/2022) lalu.
Aksi itu dilakukan lantaran warga menuduh M menguasai ilmu santet.
Terbaru, polisi mengamankan lima pelaku penganiayaan dan perusakan rumah M.
M diketahui merupakan seorang perajin bambu.
Mengutip Surya, isu santet itu bermula ketika ada seorang warga setempat menderita sakit dengan kondisi perut buncit selama satu bulan.
Isu kemudian berembus bahwa penyakit yang diderita warga tersebut merupakan kiriman santet.
Padahal, setelah diperiksa ke rumah sakit di wilayah Paiton, warga itu didiagnosa mengidap TBC dan Liver.
Diduga berita bohong itu berembus karena masalah pribadi.
Korban Dianiaya, Rumahnya Dirusak dan Dibakar
Personel Polres Probolinggo menangkap seorang pelaku berinisial J (33), yang tak lain tetangga korban.
J merupakan salah satu tersangka yang berupaya mengumpulkan massa untuk menggeruduk rumah M.
Massa yang terprovokasi kemudian melakukan perusakan.
Bahkan, M sempat dianiaya.