Hal tersebut rupanya membuat haru cucu sang proklamator, Puan Maharani, diberitakan Tribunnews sebelumnya.
Ketua DPR RI tersebut mengatakan, selama ini memang ada banyak ulama yang ketika ceramah menceritakan Bung Karno dari sisi spiritualitas keagamaannya.
Padahal, perjuangan Bung Karno untuk bangsa ini adalah semata-mata pengabdiannya kepada Tuhan Yang Maha Esa.
"Di antara ceramah itu, yang membuat terharu adalah ketika menyimak ceramah Ustadz Arrazy, yang menyebut bahwa Bung Karno adalah seorang Waliyullah," kata Puan dalam keterangan yang diterima, Jumat (6/5/2022).
Puan menilai pandangan Ustaz Arrazy tentang kakeknya itu bisa menjadi referensi bagi siapa pun yang ingin mengenal spiritualitas dan keagamaan Bung Karno.
Insiden sang Putra Meninggal
Baru-baru ini Buya Arrazy menjadi sorotan lantaran insiden meninggalnya sang buah hati setelah tertembak pistol milik anggota Polri.
Hushaim Shah Wali Arrazy (3), meninggal dunia, setelah tertembak peluru senjata api di bagian leher, Rabu (22/6/2022), sekitar pukul 13.30 WIB.
Insiden tertembaknya putra kedua Buya Arrazy terjadi di Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Diketahui anggota Polri tersebut merupakan pengawal Buya Arrazy, anggota Polri berinisial M.
Lantas berikut fakta-faktanya dilansir Tribunnews dari berbagai sumber:
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Tuban AKBP Darman mengatakan, peristiwa bermula saat Buya Arrazy dan keluarga berkunjung ke rumah mertua di Tuban.
Sebelum peristiwa itu, M yang bertugas menjadi pengawal pribadi Buya Arrazy hendak menjalankan shalat Dzuhur, dilansir oleh Kompas.com.
Baca juga: KRONOLOGI Putra Buya Arrazy Tewas Tertembak Pistol Anggota Polri, Keluarga Ikhlas dan Kasus Ditutup
Baca juga: POPULER Regional: Kisah Wanita di Batang Dinikahi Lee Minho | Putra Ulama Arrazy Tewas Tertembak
Menurut Darman, sebelum shalat, M telah meletakkan senjata di tempat yang dinilai aman.