News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

FAKTA Jasad Dalam Karung Goni, Ternyata Lansia yang Dibunuh Pasutri saat Tagih Utang Rp 500 Ribu

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Pembunuhan -Lansia berinisial DN (67) tewas saat menagih utang. Jasadnya ditemukan terbungkus karung di Makassar, Jumat (1/7/2022). Pelaku merupakan pasutri.

Akibatnya korban mengalami pendarahan serius hingga meninggal dunia.

Baca juga: 6 Fakta Temuan Mayat Wanita di Gowa, Ditemukan dalam Karung Goni dan Ini Sosok Pembunuhnya

Korban Dibungkus Pakai Karung Goni

Setelah membunuh korban, DNF menunggu suaminya, DT pulang bekerja.

Saat DT pulang, DNF menceritakan kronologi penganiayaan yang dia lakukan hingga membuat korban tewas.

DT kemudian berinisiatif membungkus korban menggunakan karung goni dan dibuang ke Kabupaten Gowa.

"Jadi peran pelaku berbeda-beda, yang membunuh korban yakni DNF dan yang membungkus DT."

"Jadi pelaku DT (suami DNF) tidak tahu karena dia baru pulang kerja," ungkap Hamka, dikutip dari Tribun Timur.

Anak Korban Sempat Bertemu Pelaku saat Mencari Ibunya

Mayat wanita paruh baya ditemukan terbungkus di dalam karung di Lingkungan Mangasa Kelurahan Pandang-pandang Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, Jumat (1/7/2022). Korban ternyata dibunuh oleh pasangan suami istri saat menagih utang. (Tribun Timur)

Melansir Tribun Timur, Rudi, anak korban mengatakan tidak mengenal pelaku.

Namun, dia sempat bertemu dengan pelaku saat mencari ibunya di Jalan Mannuruki, Makassar.

"Saya tidak kenal dengan pelaku. Iya pernah ketemu pas saya cari ibu saya di Mannuruki tapi dia (pelaku) biasa saja tidak ada juga saya curigai," ungkapnya, Sabtu (2/7/2022).

Baca Selanjutnya: Usai diautopsi jenazah almarhumah dg nillang dikebumikan di sinjai

Rudi menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada aparat penegak hukum.

Dia berharap para pelaku dihukum setimpal.

"Semoga dia (pelaku) dihukum sesuai aturan yang berlaku. Kami pihak keluarga mempercayakan ini (kasus) kepada polisi," ucapnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini