"Pelaku ada mendengarkan suara ngos-ngosan dan suara mendesah antara korban dan laki-laki yang tidak dikenalnya itu," kata Kasat Reskrim Polres Siantar, AKP Banuara Manurung, Senin (11/7/2022).
Mendengar suara itu, pelaku tak bisa tidur.
Pelaku hanya bisa menangis dan merenung di dalam kamarnya.
Di hari yang sama, sekira pukul 11.30 WIB, RD dan teman prianya keluar dari kamar kos untuk makan.
Kemudian, pria tersebut kembali mengantar RD ke kosnya.
Kronologi Pembunuhan
Tak lama setelah itu, LS dan RD bertemu di kosan.
LS mengajak RD ke sebuah pemandian di Keluarahan Bah Sorma, Kecamatan Siantar Sitalasari.
Korban pun mengiyakan ajakan pelaku.
Baca juga: Kronologi Kasus Suami Bunuh Istri dan Anak di Kukar: Berawal dari Pemberian Uang Sisa
LS lalu mempersiapkan tas berisi sejumlah perlengkapannya, seperti baju, celana dan handuk.
"Namun di dalam tas tersebut sudah ada pisau cutter yang sudah lama berada di dalam tas tersebut," ujar Banuara.
Keduanya kemudian berangkat mengendarai angkutan umum.
Setelah itu, mereka berjalan kaki ke pemandian.
Keduanya tiba di lokasi pemandian sekira pukul 13.00 WIB.