TRIBUNNEWS.COM - Nasib tragis menimpa bocah 5 tahun berinisial AK di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Bocah itu tewas saat berada di tempat penitipan anak yang berada di Kelurahan Bontuduri, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar.
Korban ditemukan hanyut terbawa arus drainase.
Dilansir Tribun Timur, peristiwa nahas itu bermula pada Kamis (14/7/2022).
Orang tua korban menitipkan anaknya di tempat tersebut karena ada urusan di Kabupaten Gowa.
AK diterima oleh tenaga pengajar yayasan penitipan anak bernama Syifa.
Baca juga: Dikira Boneka yang Terapung Tapi Ternyata Bocah Bikin Geger Warga Jalan Tembus Mantuil Banjarmasin
Setelah melayani orang tua anak yang lain, Syifa kemudian mengunci pagar yayasan.
Saat itu, Syifa masih melihat korban di halaman yayasan.
"Setelah selesai melaksanakan salat Ashar, korban sudah tidak terlihat, saksi kemudian mencari korban di tetangga sekitar," kata Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando KS.
Orang tua AK yang tiba untuk menjemput anaknya pun diberitahu bahwa putranya hilang.
Baca juga: Dua Remaja asal Kota Lhokseumawe Tewas Setelah Tubuhnya Terjatuh ke Jurang sedalam 80 Meter
"Orang tua korban secara spontan kemudian menyampaikan kepada saksi bahwa anaknya suka bermain di air."
"Tapi saat dicari tak juga ketemu," ungkap Lando, dilansir Kompas.com.
Keberadaan korban akhirnya diketahui setelah pengemudi mobil yang awalnya menepi tiba-tiba mendengar teriakan seorang anak dari dalam selokan.
Baca juga: Jenguk Cucu Berujung Maut, Nenek di Madiun Tewas Dianiaya, Pelaku Tersinggung Dinasehati
Mendengar teriakan itu, pengendara mobil turun dan melihat korban hanyut terbawa arus drainase.