TRIBUNNEWS.COM - MYN (2), bocah di Kecamatan Rote Barat, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT) ditemukan tewas di hutan, Senin (18/7/2022).
Belakangan diketahui, korban tewas karena dibunuh oleh ibu kandungnya sendiri, AA (42), Jumat (15/7/2022).
AA nekat menghabisi nyawa anaknya hanya karena masalah gula.
Untuk menutupi kejahatannya, AA merekayasa cerita seolah-olah anaknya hilang saat ia tertidur.
Dia juga mencari di keberadaan anaknya ke rumah tetangga.
Bahkan, pelaku juga melaporkan hilangnya MYN ke Polsek Rote Barat.
Baca juga: KRONOLOGI Bayi 1 Bulan Meninggal usai Disuntik Perawat, Obat Diduga Tertukar, RS Lakukan Investigasi
Melansir Kompas.com, kasus ini terungkap setelah AA melaporkan kehilangan anaknya ke polisi pada Sabtu (16/7/2022).
Polisi langsung menerbitkan surat pencarian orang hilang.
Setelah dilakukan pencarian, jenazah MYN ditemukan di hutan pada Senin (18/7/2022) sekira pukul 17.50 Wita.
Polisi kemudian melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi.
Petugas juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil penyelidikan, terungkap kalau korban ternyata dibunuh ibu kandungnya sendiri.
AA pun mengakui perbuatannya yang telah menghabisi nyawa anaknya sendiri.
Baca juga: Bocah SD Meninggal setelah Dipaksa Setubuhi Kucing Sambil Direkam, Sempat Depresi dan Dirawat di RS
"Pelaku ini membunuh anaknya MYN dengan cara membekap mulut korban sehingga korban kehabisan napas dan meninggal dunia," kata Kapolres Rote Ndao, AKBP I Nyoman Putra Sandita, Kamis (21/7/2022).