Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masyarakat Kecamatan Mataram, Kabupaten Lampung Selatan menggelar acara Istighosah dan Sholawat Akbar bersama relawan Sahabat Ganjar.
Perayaan Tahun Baru Islam ini sempat tertunda dikarenakan pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia selama 2 Tahun terakhir.
Istighosah dan Sholawat akbar ini dihadiri oleh ratusan santri yang tersebar dari beberapa daerah di Provinsi Lampung, Kiai dan Ulama setempat, Ketua Umum DPP Sahabat Ganjar, Gus Nahib Sodik, Ketua DPW Provinsi Lampung, Imam Santoso, beberapa pengasuh pondok pesantren dan tokoh agama setempat.
Kegiatan dibuka dengan lantunan Ayat Suci Al-Qur'an yang dibacakan oleh salah satu santri yang hadir dan dilanjutkan oleh penampilan Hadroh yang dipimpin oleh Ustadz Zainul Arifin dan Lutfiyah dengan melantunkan 'Syair Qalbu'.
Baca juga: Ajang Hackathon Se-Jabodetabek Jadi Cara Sahabat Ganjar Saring Talenta Muda Berbakat Tanah Air
Gus Nahib mengatakan perayaan 1 Muharram ini sudah menjadi tradisi di Indonesia dan warna-warni perayaan disetiap daerahnya beraneka ragam jenisnya.
"Kita tentunya sangat rindu dengan suasana khidmat seperti ini, karena pandemi covid-19 di Indonesia ini," kata Gus Nahib dalam keterangan yang diterima, Minggu (31/7/2022).
Dalam acara kali ini, Tausiyah seputar 1 Muharram ini berlangsung yang dipimpin oleh Ustadzah Masyaroh Al Hafidzah selaku Pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Munawaroh.
Selanjutnya merupakan acara puncak dari kegiatan acara, semua hadirin dan peserta menundukan kepala dan bermunajat kepada Allah SWT.
Istighosah dan Sholawat Akbar yang dipimpin oleh KH. Badru Zaman berjalan dengan sangat khidmat.
Pujian-pujian terhadap baginda Rasulullah Nabi Muhammad SAW juga dilantunkan dengan begitu indah.
Setelah kegiatan Gus Nahib mengungkapkan, Nabi Muhammad SAW merupakan manusia sempurna dan pilihan Allah SWT.
"Dengan kita melantunkan pujian terhadap baginda Rasul, Insya Allah semua jalan dan yang kita harapkan dikabulkan oleh Allah SWT," ucap Gus Nahib.
"Semoga doa kita untuk memenangkan Bapak Ganjar Pranowo pada 2024 mendatang, dikabulkan dan dihijabah oleh Allah SWT," tutup Gus Nahib.