News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

2 Pemuda Tewas Ditikam saat Asyik Nongkrong, Ternyata Korban Salah Sasaran, Berikut Kronologinya

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Pembunuhan - DA (18) dan AL (19) tewas ditikam orang tak dikenal di Bengkulu, Senin (1/8/2022). Ternyata kedua pemuda itu menjadi korban salah sasaran.

Setelah melakukan aksinya, para pelaku melarikan diri.

Sementara kedua korban dilarikan ke rumah sakit.

Lokasi tragedi pembunuhan yang berada di depan SPBU di jalan Putri Gading Cempaka, Kelurahan Penurunan, Kecamatan Ratu Samban Kota Bengkulu, tak jauh dari Polsek Ratu Samban. (TribunBengkulu.com/Suryadi Jaya)

"Kedua pemuda tersebut dinyatakan meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke RS Bhayangkara," ujar Kabid Humas Polda Bengkulu, Kombes Pol Sudarno.

Korban Salah Sasaran

Fakta terbaru, ternyata kedua pemuda itu merupakan korban salah sasaran, dilansir Tribun Bengkulu.

Hal itu disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Bengkulu, AKP Welliwanto Malau.

"Ketika korban sedang asyik nongkrong, para pelaku kira kelompok korban itu sasarannya."

"Setelah melakukan penganiayaan ternyata mereka salah sasaran," ungkapnya, Kamis (4/8/2022).

Satreskrim Polres Bengkulu telah menangkap dua orang tersangka dalam kasus ini, yakni DE dan GU.

Baca juga: Ibu Bunuh Bayinya Usia 1,5 Tahun, Sempat Panggil Pengasuh dan Bilang akan Menyerahkan Diri ke Polisi

Sementara dua tersangka lain yakni Na dan Be masih dalam pengejaran polisi.

"Dari hasil penyelidikan kita, ada empat tersangka dan dua tersangka sudah berhasil kita amankan," tambah Malau, Jumat (5/8/2022).

Kata Orangtua Korban

Kedua tersangka DE dan GU pada tragedi pembunuhan dua orang pemuda di Kota Bengkulu berhasil diringkus Satreskrim Polres Bengkulu, Kamis (4/8/2022). Ternyata korban tewas adalah korban salah sasaran. (TribunBengkulu.com/Panji)

Edi, orangtua DA mengatakan, anaknya terjebak dalam pertikaian temannya.

Dari informasi teman korban, kata Edi, saat kejadian, anaknya berniat menolong temannya yang bertikai.

"Tapi pas ketemu musuh, malah temannya tadi pergi, anak saya yang jadi sasaran," kata Edi kepada Tribun Bengkulu, Rabu (3/8/2022).

Di mata Edi, anaknya merupakan sosok pemuda yang baik.

"Karena memang setahu saya, anak saya ini tidak pernah bikin masalah sama orang lain dan banyak teman karena memang orangnya baik," bebernya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunBengkulu.com/Suryadi Jaya)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini