TRIBUNNEWS.COM - Bocah berusia 12 tahun di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur diduga menjadi korban rudapaksa.
Pelaku diduga adalah AR, pria yang sudah memiliki dua anak dan berasal dari satu desa dengan korban.
Aksi bejat itu terjadi di Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep, Jumat (5/8/2022) sekira pukul 21.45 WIB.
Melansir Tribun Madura, kejadian itu bermula saat korban dijemput orangtuanya dari acara pengajian dengan menggunakan sepeda motor.
Sesaat sebelum tiba di rumahnya, motor orangtua korban dititipkan di rumah tetangga terdekat.
Alasannya, karena rumah korban sedang dalam renovasi.
Baca juga: Sungguh Bejat, Aksi Ayah Rudapaksa Anak Kandung di Bengkulu: Dilakukan Sejak Korban Kelas 4 SD
Saat itu, korban memilih menunggu di perempatan jalan setempat.
Saat korban sendirian itu, diduga terjadi aksi rudapaksa.
Dalam laporan yang diterima polisi disebutkan, bahwa korban diseret oleh pelaku ke semak-semak.
Selain itu, pelaku juga mengancam akan mencekik korban bila menjerit atau melakukan perlawanan.
Namun, aksi itu diketahui orangtua korban.
Saat itu, orangtua korban yang sedang berjalan mendengar suara perempuan meronta-ronta dari semak-semak.
Mendengar suara itu, orangtua korban berusaha mencari tahu sumber suara.
Baca juga: KRONOLOGI Menantu Rudapaksa Mertua di Bima, Korban Berusia 65 Tahun, Aksi Dipergoki Anak Pelaku
"Sapa rea (siapa ini)," kata orangtua korban, AS (39), Senin (8/8/2022).