TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG BARAT- Akibat diterjang angin puting beliung, satu bangunan sekolah di Yayasan Munawwaratussaadah di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, porak poranda, Minggu (14/8/2022) malam.
Sekolah tersebut letaknya berada di Kampung Ciluncat Hilir, RT 1/10, Desa Cimerang, Kecamatan Padalarang.
Baca juga: Angin Puting Beliung Porakporandakan Resepsi Pernikahan di Agam, Pasangan Pengantin Terkurung
Bangunan yang digunakan untuk pagelaran pentas seni, taman baca, tempat salat itu bagian atapnya ambruk hingga rata dengan tanah.
Sementara, bangunan itu sudah tidak bisa digunakan karena harus menunggu perbaikan dulu.
Ketua Yayasan Munawwaratussaadah, A Setiawan, mengatakan ambruknya satu bangunan yang merupakan fasilitas sekolah tersebut terjadi setelah turun hujan deras sejak sore hingga malam hari.
"Kemudian pada malam harinya sekitar pukul 20.00 WIB, hujan itu disertai angin kencang sehingga satu bangunan untuk fasilitas anak-anak mengalami kerusakan," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (15/8/2022).
Ia mengatakan bangunan sekolah tersebut biasanya digunakan untuk anak-anak PAUD yang jumlahnya 75 orang dan MI sebanyak 80 orang.
Saat ini, mereka sudah tidak bisa lagi menggunakan fasilitas tersebut.
Baca juga: Angin Puting Beliung Terjang Pare Kediri, Bangunan Cafe Roboh, 2 Rumah Rusak, 3 Pohon Tumbang
"Bangunan itu sering digunakan untuk pentas seni dan taman baca anak-anak, termasuk tempat salat. Untuk kerugiannya kurang lebih Rp 10 juta hingga Rp 15 juta dan saat ini sudah tidak bisa digunakan," kata Setiawan.
Ia memastikan tidak ada ruang kelas yang sampai mengalami kerusakan,sehingga aktivitas kegiatan belajar mengajar (KBM) tidak terganggu alias berjalan normal.
"Jadi rusak itu hanya satu bangunan dan listrik sempat padam karena ada kabel yang terputus. Sampai saat ini listrik masih mati, tapi kami sudah memanggil PLN untuk melakukan perbaikan," ucapnya.
Baca juga: Warga Bogor Gotong Royong Perbaiki Puluhan Rumah yang Rusak Akibat Angin Puting Beliung
Ia berharap pemerintah setempat turun tangan untuk melakukan perbaikan supaya bisa kembali digunakan oleh semua siswa yang ada di yayasan ini.
"Tadi baru dari pihak desa, BPBD KBB sudah melakukan pengecekan kesini. Mudah-mudahan bantuannya bisa segera terealisasi," ujar Setiawan.
Penulis: Hilman Kamaludin
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Disapu Angin Puting Beliung, Satu Bangunan Sekolah di Bandung Barat Rata dengan Tanah