Kini, pelaku mengaku menyesali perbuatannya yang telah membunuh tetangganya.
Pelaku meminta maaf kepada keluarga korban.
Baca juga: Penjual Sayur di Indralaya Ditemukan Tewas, Antara Tangan dan Lantai Rumah Terselip Sebilah Parang
Ia bahkan siap dihukum seberat-beratnya, dikutip dari Tribun Sumsel.
"Mohon maaf Adi (adik korban), Junet (suami korban), saya menyesal, siap saya dihukum mati," ucap pelaku, Rabu.
Korban Sempat Datang ke Acara Ultah Anak Pelaku
Di mata pelaku, korban dikenal sebagai sosok yang baik dan suka membantu.
Bahkan, dua minggu sebelum kejadian, korban sempat menghadiri acara ulang tahun anak pelaku.
"Korban datang ke acara ulang tahun anak saya, dia bantu-bantu, jadi perias wajah istri saya," ungkapnya sembari menetaskan air mata.
Pelaku Sempat Kebingungan
Baca juga: Bocah 6 Tahun Tewas Terbakar akibat Ponsel yang Dicas Meledak, sang Ibu Alami Luka Bakar 50 Persen
Dikatakan pelaku, setelah menghabisi nyawa korban, ia sempat kebingungan.
Ia lalu pergi ke tempat kerabat di Kertapati.
Di tempat pelariannya itu, pelaku mengaku pasrah jika harus diamankan aparat kepolisian.
"Saya koordinasi dengan keluarga, 'bagaimana ini bagusnya, saya nurut saja. Mau ditangkap juga tidak apa'," terangnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Kompas.com/Amriza Nursatria, TribunSumsel.com/Agung Dwipayana)